PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Sebuah kapal berukuran sekitar 18x4 meter dengan dua lantai sedang dikerjakan oleh tukang kapal. Kapal bernama Quantum Cruise yang sedang bersandar di tepi Sungai Siak Pekanbaru ini rencananya akan dibuat sebagai restoran terapung yang memadukan konsep restoran dengan wisata sungai.
Pemilik kapal Aherson mengatakan, ia melihat peluang yang bagus bagi pariwisata Kota Pekanbaru. Menurutnya, jika restoran kapal ini digarap dengan baik, tak hanya pariwisata, bisnis di sekitar kawasan sungai juga akan berkembang, dan Pekanbaru bisa menjadikan Sungai Siak sebagai wajah atau ikon kota.
"Kami ingin memanfaatkan Sungai Siak. Dengan adanya aktivitas sungai, kita jadikan sungai ini wajah dan ikon Kota Pekanbaru," ungkapnya.
Aherson menuturkan, restoran kapal ini bisa diakses berbagai kalangan. Ke depannya, masyarakat bisa sarapan, makan siang, dan makan malam sambil menikmati pemandangan di Sungai Siak. Selain itu, jika hanya ingin berwisata, masyarakat juga dapat mengunjungi restoran kapal ini di waktu-wajtu tertentu.
"Bisa makan sambil berwisata. Pukul 12.00-13.00 WIB dan 13.00-14.00 WIB itu makan siang. Sedangkan, pukul 14.00-16-00 WIB, jalan-jalan siang atau wisata. Pukul 16.00-18.00 WIB paket sunset dan ini premium wisata. Pukul 18.00-19.00 WIB makan malam, pukul 19.00-20.00 WIB jalan-jalan malam, dan pagi paket sarapan," ungkap Aherson.
Untuk launching, Aherson mengungkapkan sempat terhambat wabah Covid-19. Tetapi, launching akan segera dilakukan Juli atau paling lambat saat ulang tahun Provinsi Riau. "Tergantung pihak Pemko dan Pemprov," ucapnya.
Untuk rute, bermula di Dermaga Tuan Kadi, kemudian menyusuri sungai hingga Jembatan Siak IV atau paling jauh hingga Pelabuhan Sungai Duku. Jika restoran ini mendapatkan sambutan positif dari masyarakat, tak menutup kemungkinan pihaknya akan menambah jumlah kapal.(a)