Penyuluh KB Dikerahkan Sosialisasi Protokol Kesehatan

Pekanbaru | Rabu, 28 Oktober 2020 - 10:36 WIB

Penyuluh KB Dikerahkan Sosialisasi Protokol Kesehatan
Kaper BKKBN Riau Mardalena Wati Yulia foto bersama Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi dan forkopimda, Selasa (27/10/2020). (ELVY CHANDRA/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Ratusan penyuluh keluarga berencana (KB) di Kota Pekanbaru dikerahkan menjadi relawan  yang bertugas menyosialisasikan protokol kesehatan, terutama dalam bidang perubahan perilaku. Strategi pelaksanaan sosialisasi perubahan perilaku, disosialisasikan kepada 75 kader di komplek perkantoran Wali Kota Pekanbaru, Selasa (27/10).

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat  Cahyadi dan dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau Mardalena Wati Yulia, Tim Sosialisasi Satgas Covid-19 Ade Anwar dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kota Pekanbaru M Amin.


Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Riau, Mardalena Wati Yulia mengatakan, tingkat kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan sudah baik namun belum maksimal. 

Untuk itu, sesuai perintah presiden, pihaknya turut mendukung Satuan Tugas (Satgas) Penangan Covid-19 dalam menyosialisasikan pelaksanaan protokol kesehatan, terutama dalam bidang perubahan perilaku. 

"Dalam hal ini, BKKBN akan mengerahkan penyuluh keluarga berencana (PKB) dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), baik pegawai negeri sipil (PNS maupun non-PNS). Jumlahnya mencapai 375," jelasnya. 

Pihaknya telah menerima instruksi dari BKKBN RI yang sudah menyusun strategi sosialisasi perubahan perilaku yang disasarkan kepada individu, keluarga, dan komunitas. Tugas utama PKB dan PLKB adalah membantu menyosialisasikan penerapan memakai masker, menjaga jarak/menghindari kerumunan, dan mencuci tangan plus menjaga iman dan imun (3M Plus). 

Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengucapkan terima kasih dan apresiasi ditunjukkan Kota Pekanbaru sebagai salah satu lokus perubahan prilaku. "Pemko Pekanbaru sangat bersyukur dijadikannya Pekanbaru lokus dalam penanganan pencegahan Covid 19. Apalagi Presiden tiga pekan lalu sudah menginstruksikan bahwa Pekanbaru mendapat perhatian dari pemerintah pusat dalam penanganan Covid-19," katanya.

Menurutnya, dengan diberdayakannya kader BanggaKencana dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan. "Saya yakin dengan kehadiran kader BanggaKencana sebagai relawan maka kita akan dapat menang melawan Covid-19," ungkapnya.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Pekanbaru, M Amin dalam laporannya menyampaikan meningkatnya jumlah Covid 19 memerlukan strategi pencegahan yang mencakup sosilisasi, mitigasi dan bertujuan mengurangi laju penambahan kasus Covid-19. "Berdasarkan koordinasi dengan BKKBN, maka dibentuk tim subbidang sosialisasi tingkat Kota Pekanbaru," urainya.

Sosialisasi yang dilakukan terhadap individu dapat dilakukan dengan cara mengingatkan langsung, membagikan brosur, hingga membagikan berita di grup media sosial.  "Sosialisasi berlangsung dari rumah ke rumah. Sementara waktu sosialisasi dari sekarang sampai Desember tahun ini," urainya.

Sementara itu, Ade Anwar dari Tim Sosialisasi Perubahan Prilaku Covid-19 menyosialisasikan strategi pelaksanaan sosialisasi perubahan prilaku yang difokuskan pada 15 provinsi prioritas Program Perubahan Perilaku Penerapan Protokol Kesehatan (Lokus Sub Bidang Sosialisasi Fokus pada 10 Provinsi + 3 Provinsi = 13 provinsi).

"Tujuan utamanya adalah penurunan angka penularan Covid-19 melalui perubahan perilaku. Dilaksanakan oleh sekitar 13 ribu penyuluh KB dan PLKB dan sekitar 9.000 PLKB non-PNS. Materi sosialisasi adalah 3M," jelasnya.(eca)

Laporan: ELVY CHANDRA (PEKANBARU)

Pesan Redaksi:

Mari bersama-sama melawan Covid-19. Riaupos.co mengajak seluruh pembaca ikut mengampanyekan gerakan 3M Lawan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Ingat pesan Ibu, selalu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak serta hindari kerumunan.

#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook