Satu hari atau dua hari ini pedagang dipindahkan
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun SSTP MAP mengklaim pembangunan Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Cik Puan di Jalan Tuanku Tambusai sudah tuntas dan sesuai dengan target sekitar 14 hari. Selanjutnya, TPS akan diserahkan pada para pedagang dengan sistem diundi yang telah dilaksanakan sebelumnya.
Pj Wako mengatakan, bahwa para pedagang sudah tidak sabar untuk segera bisa menempati kios TPS. Untuk itu dalam waktu dekat ini akan direalisasikan keinginan pedagang tersebut.
''Ini sudah sesuai target 14 hari dan sekarang sudah selesai. Satu hari atau dua hari ini pedagang dipindahkan, ya. Mereka menempatinya karena sudah diundi,'' ujar Muflihun kepada Riau Pos usai melakukan penyerahan Laporan Keuangan di BPK RI Provinsi Riau, Senin (27/3).
Sebelum meninggalkan gedung BPK Riau yang ada di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Pj Wako sempat menjelaskan bahwa dalam tahapan pengundian tersebut, ada sebagian pedagang yang komplain karena menilai tidak mendapatkan tempat yang strategis dari tempat sebelumnya. Hal tersebut dinilai orang nomor satu di Kota Pekanbaru tersebut merupakan sikap yang cukup wajar.
''Memang ada satu dua orang pedagang ada yang tidak puas dengan pengundian dan itu wajar. Mungkin ada pedagang yang tergeser dari tempat yang semula yang dinilai strategis,'' jelasnya.
Dia menambahkan, bahwa Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tidak pernah dengan sengaja membuat kecewa sebagian pedagang yang dapat undian tidak sesuai harapan para pedagang. Pengundian telah berjalan sesuai aturan dan mengedapankan keadilan untuk para pedagang.
''Tetapi kami sudah berusaha untuk adil dalam penempatan pedagang,'' katanya.
Progres Pembangunan TPS Terkendala Cuaca
Sementara itu, penyelesaian pembangunan TPS Pasar Cik Puan hingga kini masih terus dilakukan. Pantauan Riau Pos, Senin (27/3), para pekerja mulai melakukan penimbunan terhadap lantai kios, baik di bagian dalam atau luar kios.
Tampak juga sejumlah truk bermuatan tanah timbun berdatangan ke lokasi pembangunan. Meskipun sejumlah bangun kios baik dari atap, dinding serta pintu sudah mulai terpasang, namun pemasangan sejumlah instalasi listrik di 220 kios pedagang tersebut hingga kini belum rampung sepenuhnya.
Leader Project Pasar Cik Puan Zulkifli kepada Riau Pos mengaku, proses pembangunan TPS Pasar Cik Puan saat ini mulai mengalami kendala akibat cuaca buruk yang sempat terjadi di Kota Pekanbaru beberapa waktu belakangan ini.
Hal ini menyebabkan proses pembangunan TPS terganggu. Di mana seharusnya Ahad (26/3) lalu telah selesai dikerjakan. Namun hingga saat ini para pekerja masih melakukan pengecoran dan penimbunan tanah disekitar area kios pedagang.
''Kami masih terus mengusahakan pengerjaannya cepat selesai karena saat ini kami terus melakukan penimbunan tanah disekitar lokasi bangunan kios yang terpaksa tertunda akibat cuaca yang tidak menentu,'' katanya.
Lanjut Zulkifli, mayoritas dinding bangunan serta atap dan pintu kios 220 pedagang sudah mulai terpasang hanya terdapat beberapa kios yang masih dilakukan perbaikan ulang karena terdampak cuaca ekstrem beberapa hari lalu .
''Alhamdulillah saat hujan es kemarin bangun aman, tapi ada sebagian atap yang saat itu dilakukan pengerjaan dan belum terpasang sepenuhnya terbuka sehingga harus dilakukan pemasangan ulang. Selebihnya sudah aman semuanya,'' ucapnya.
Sementara itu, untuk pemasangan hidran sendiri dikatakan Zulkifli lagi, pihak belum tahu kapan akan bisa dilakukan. Mengingat saat ini pihaknya masih fokus terhadap rampungnya bangun pasar sehingga bisa segera digunakan oleh para pedagang.
''Kami fokus dulu ke bangunan kios nya ini. Kalau untuk pemasangan hidran yang sudah ditentukan titiknya itu, dibelakang dan depan kios pedagang mungkin akan dilaksanakan setelah bangun kios rampung sepenuhnya karena memang kios pedagang ini yang jadi target kami,'' tegasnya.(ilo/ayi/yls)
Laporan TIM RIAU POS