PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru melalui UPT Perparkiran kembali menertibkan kendaraan yang parkir sembarangan di sekitar kawasan Pasar Arengka, Senin (27/2). Lima kendaraan yang parkir sembarangan dilakukan tindakan dengan cara menggembosi atau mengempiskan ban kendaraan tersebut.
Kelima kendaraan itu merupakan kendaraan roda empat. Terdiri dari tiga mobil pick up pengangkut sayur dan dua unit mobil pribadi.
Kepala Dishub Kota Pekanbaru Yuliarso melalui Kepala UPT Perparkiran Radinal Munandar mengatakan, pihaknya langsung turun ke lokasi melakukan pengecekan setelah mendapat laporan dari masyarakat. Hasilnya, ada lima kendaraan yang dilakukan tindakan penggembosan ban karena parkir sembarangan di tempat yang berbeda-beda di sekitar Pasar Pagi Arengka.
''Merespon laporan dan keluhan dari masyarakat, tadi pagi (kemarin, red) kami langsung turun ke Pasar Pagi Arengka. Kami ingin memastikan keluhan masyarakat ini bisa langsung kami tindak lanjuti,'' ujar Radinal Munandar.
Ia menuturkan, tindakan ini dilakukan sesuai dengan Perwako Nomor 138 Tahun 2020. ''Sebelum kami lakukan penggembosan, terlebih dahulu kami sampaikan agar pemilik kendaraan memindahkan kendaraannya. Tapi tak ada respon, makanya kami beri tindakan,'' ulasnya.
Diakuinya, kebanyakan kendaraan yang parkir sembarangan itu adalah milik para pedagang dan pengunjung yang hendak berbelanja di Pasar Pagi Arengka. Untuk itu pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Disperindag terkait hal ini.
''Kami akan melakukan koordinasi dengan Disperindag, karena tupoksi soal pedagang inikan di Disperindag,'' ungkapnya.
Radinal katakana, pihaknya masih akan terus melakukan pengawasan di lokasi tersebut. Mereka memastikan agar tidak ada lagi kendaraan yang parkir sembarangan. Dan mengimbau kepada para pengendara agar taat terhadap aturan dan ketentuan yang berlaku.
''Tadi kami turun untuk menindaklanjuti secara cepat keluhan masyarakat. Nanti setelah tim terbentuk, kami akan turun bersama-sama pihak terkait lainnya seperti dengan kepolisian. Karena saat ini urgen, makanya kami turun duluan,'' pungkasnya.(yls)
Laporan DOFI ISKANDAR, Kota