PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat Pekanbaru sudah di distribusikan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, Sabtu (25/4) untuk masyarakat miskin terdampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Di luar warga Pekanbaru, perantau yang saat ini sedang berada di Kota Bertuah juga perlu diberi bantuan.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru Ginda Burnama ST, kepada wartawan menegaskan, bahwa disalurkannya bansos untuk masyarakat miskin dampak Covid-19 ini berkat usaha bersama, pasca Pekanbaru memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan baru bisa terealisasi. "Saya lihat langsung semua kecamatan Bansosnya sudah didistribusikan," kata dia.
Dari penyaluran bansos yang sudah lama dinantikan oleh masyarakat miskin terdampak Covid-19 ini, atau penerima bantuan yang sudah di data Dinas Sosial, diharapkan dapat membantu meringankan bebannya. "Semoga bisa membantu dan meringankan beban masyarakat, kita berharap ini terus menjadi perhatian pemerintah sampai Covid-19 ini musnah dan Pekanbaru bersih dari corona," kata politisi Partai Gerindra itu.
Dari upaya yang sudah dilakukan dan dijalankan Pemko hingga pendistribusian, disampaikan Ginda, memang masih ada kekurangan, atau belum maksimal. Yakni pemberian bantuan untuk perantau yang ada di Pekanbaru. "Karena ada juga beberapa hal yang harus diperhatikan seperti mahasiswa yang berkuliah di Pekanbaru, atau anak kos, masyarakat yang tidak terdata sama sekali, karena tidak melapor juga perlu diperhatikan. Karena ada larangan mudik atau pulang kampung," paparnya.
Dari situ, Ginda juga berharap pendataan harus jalan terus. Dan dia juga mememinta agar pendistribusian bansos tidak tumpang tindih. "Semua yang didata harus dapat dan jangan sampai ada yang dapat dua kali, atau orang kaya pun dapat bansos, sementara ada yang lebih berhak untuk dibantu, ini harus jadi perhatian bersama," tutup nya.(gus)