Pemko Dapat Formasi 2.419 Guru PPPK

Pekanbaru | Senin, 27 Februari 2023 - 09:18 WIB

Pemko Dapat Formasi 2.419 Guru PPPK
Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru,Abdul Jamal. (ISTIMEWA)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, pihaknya telah mendapatkan formasi dari pemerintah pusat terkait penerimaan sebanyak 2.419 orang guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Dia berharap seluruh formasi yang diberikan tersebut dapat terakomodir sepenuhnya.

Sebelumnya, guru PPPK yang diangkat Pemko Pekanbaru jumlahnya sangat terbatas, hanya 260 orang guru saja. Ini mengingat kemampuan serta keterbatasan anggaran Pemko Pekanbaru. Padahal, guru PPPK yang lulus seleksi totalnya mencapai 886 orang.


''Pemko Pekanbaru sudah menganggarkan (pada 2022, red) untuk PPPK sebanyak 260 guru. Itu dari yang lulus 886 orang. Jadi belum diangkat semuanya,'' ujar Abdul Jamal kepada Riau Pos, kemarin.

Selain pengangkatan guru PPPK tersebut, persoalan lain yang dirasakan Disdik Pekanbaru yakni adanya kebijakan baru pemerintah pusat. Yaitu menerapkan tenaga pengajar hanya guru PNS/ASN dan guru PPPK. Jika kebijakan tersebut benar-benar direalisasikan, maka kekurangan guru di Kota Pekanbaru semakin nyata terjadi.

''Berdasarkan peraturan berlaku dan sudah ditetapkan, bahwa November 2023, tenaga guru itu cuma ada dua saja. Yakni guru PNS dan PPPK. Guru honorer tidak ada lagi,'' jelasnya.

Ia menambahkan, jika peraturan ini diterapkan, makan akan banyak guru honorer yang tidak dapat mengajar lagi. Persoalan baru muncul yaitu kekurangan tenaga guru.

Untuk itu, dengan adanya formasi penerimaan 2.419 guru PPPK nanti, Abdul Jamal berharap dapat menyerap banyak guru honorer yang terancam kehilangan pekerjaannya sebagai pendidik.

''Sekarang ini kita masih punya banyak guru honor BOS (digaji pakai dana BOS, red). Itu mudah-mudahan bisa diangkat menjadi guru PPPK. Untuk tahun 2023, kita mendapatkan formasi lagi sebanyak 2.419 orang. Ini yang sudah dapat formasi dari Kementerian Keuangan. Mudah-mudahan guru honorer tersebut dapat terangkat statusnya menjadi guru PPPK semuanya. Kalau mereka ini sudah diangkat menjadi PPPK, berarti nanti untuk TK, SD dan SMP semua gurunya sudah terpenuhi,'' ungkap Abdul Jamal.(yls)

Laporan JOKO SUSILO, Kota

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook