PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sejak 2015 hingga saat ini, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad (AA) Provinsi Riau sudah berhasil menangangi ratusan pasien tumor ganas.
Dokter Spesialis Bedah Plastik dan Kontruksi RSUD Arifin Achmad Riau dr Fakhrul Hendra Sp BP-RE mengatakan, kasus tumor ganas yang dilakukan operasi rekonstruksi terdapat di bagian wajah, hidung, bibir, lidah dan di beberapa bagian tubuh lainnya.
"Sejak 2015 hingga sekarang sudah 150 pasien tumor yang sudah kita tangani di RSUD AA,"ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, yang terbaru yakni pihaknya berhasil melakukan operasi rekonstruksi pada pasien tumor ganas di lidah.
Tumor ganas merupakan tumor yang perkembangannya cukup cepat. Jika seseorang terkena tumor ganas di bagian wajah, maka dalam waktu satu bulan wajah orang tersebut bisa dipenuhi oleh tumor ganas.
"Kami bersama tim berhasil melakukan operasi rekonstruksi tumor ganas di lidah,"ujarnya.
dr Fakhrul mengatakan, dalam penanganan kasus tumor, pihaknya berkolaborasi dengan dokter bedah tumor, dokter THT, dokter mata, dan dokter plastik yang merekonstruksi untuk menutup bagian yang dioperasi.
"Jadi kalau di Sumatera itu, RSUD AA itu paling banyak melakukan operasi rekonstruksi tumor, kalau dibandingkan Medan, Aceh sampai ke Lampung. Karena memang kasus tumor di Riau cukup banyak,"ujarnya.
Disamping itu, pihaknya juga terus memberikan kesadaran kepada masyarakat. Hendaknya kalau ada tumor jangan menunggu besar dulu baru datang ke rumah sakit. Sebab kalau tumor semakin besar, maka pengerjaannya makin sulit, jika dibanding tumor yang masih kecil.
"Kalau tumor sudah besar pasti makin kompleks permasalahannya. Jika tumor sudah besar, maka rekontruksi tidak bisa dilakukan sekali operasi. Jadi butuh beberapa kali tindakan operasi,"sebutnya.
Namun persoalannya, seringkali pasien itu cepat merasa puas, jika sudah menutup kadang mereka lupa kontrol di sini. "Padahal kita harus rekontruksi bentuk beberapa bagian lagi, seperti hidung dan mata lagi. Tapi terkadang pasien sudah merasa puas, karena yang terpenting sudah bebas tumor,"sambungnya.
Disinggung soal peralatan untuk melakukan operasi rekonstruksi, dr Fakhrul mengaku, untuk peralatan melakukan operasi rekontruksi itu sudah cukup, begitu juga Sumber Daya Manusia (SDM) sudah memadai.
"Kemudian untuk pembiayaan operasi tumor sejauh ini tak ada masalah. Itu salah satu keunggulan RSUD AA dibanding rumah sakit daerah lain. Jadi kita secara finansial dan peralatan kita didukung 100 persen. Menurut saya itu sangat membanggakan sekali. Di rumah sakit daerah lain ada pelayanan itu, namun tidak bisa seperti kita karena tidak didukung oleh manajemennya. Sedangkan di RSUD AA berapapun uangnya tetap di-support,"paparnya.(sol)
