PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (Unilak) menggelar Yudisium XI periode XI Magister Manajemen dan periode IX Magister Ilmu Hukum di Hotel Pangeran, Selasa (24/11). Pelaksanaan yudisium ini menerapkan protokol kesehatan (prokes) cukup ketat untuk mencegah pencegahan penyebaran virus corona.
Anjuran pemerintah melaksanakan 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) diterapkan. Para peserta diperiksa suhu tubuh sebelum masuk ke ballroom hotel, semua undangan wajib menggunakan masker serta duduk tiap peserta saling berjarak satu dengan yang lainnya.
Yudisium dihadiri oleh Rektor Unilak Dr Junaidi SS MHum, Direktur Pascasarjana Unilak Prof Dr Ir Syafrani MSi, dua wakil direktur yaitu Dr Iriansyah SH MH, Dr Adi Rahmat MM. Turut hadir Kaprodi Magister Ilmu Hukum Dr Ardiansah SAg SH MH, Kaprodi Magister Manajemen Dr Fahmi Oemar, dosen pascasarjana Unilak, jajaran dekan dan guru besar Unilak Prof Dr Sudi Fahmi serta pengurus IKA Unilak Dr Dwi Agus Soemarno dan Ian Machyar.
Dalam yudisum ini, Prof Syafrani memberikan penghargaan kepada pemuncak yudisium. Dari Magister Ilmu Hukum diraih oleh Boby Dian Harry Sianturi dengan IPK 3,95 yang merupakan anggota Polri berdinas di Polda Riau. Sementara dari Magister Manajemen diraih oleh Misdamayanti dengan IPK 3,93 yang berprofesi sebagai guru di SMK 3 Pekanbaru.
Prof Syafrani dalam sambutannya mengatakan secara keseluruhan mahasiswa yang dinyatakan lulus pada Yudisium XI berjumlah 59 orang. Sebanyak 25 orang dari Prodi Magister Manajemen dan 34 orang dari Prodi Magister Ilmu Hukum. Sejak berdirinya pascsarjana Unilak telah melahirkan alumni yang besar yang memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan di Riau dan Indonesia.
"Saya juga mengucapakan terima kasih kepada Direktur Pascasarjana sebelumnya Prof Dr Sudi Fahmi yang telah berhasil menghasilkan lulusan terbaik. Terima kasih juga kepada pimpinan Unilak yang telah mendukung pascsarjana. Saat ini pasca telah memiliki gedung yang sangat megah, semoga akan terus tambah (pembangunan) lantai hingga menjadi 5 lantai sebagaimana yang telah direncanakan," ujar Prof Syafrani.
Dalam Yudisium ini Prof Syafrani juga memberikan cindra mata kepada Prof Dr Sudi Fahmi dan Dr Helwen yang telah banyak memberikan kemajuan bagi Pascasarjana Unilak. Sementara itu Rektor Unilak Dr Junaidi saat memberikan sambutannya mengucapkan selamat kepada peserta yudisium yang telah berhasil meraih gelar magister. "Kami berharap alumni Unilak memiliki etos kerja yang tinggi dan disiplin," ujarnya.
"Semoga bapak ibu dapat sukses dalam pekerjaan dan jenjang karir serta mendapatkan jabatan yang lebih tinggi. Ilmu yang diperoleh memberikan manfaat bagi bapak/ibu dan keluarga. Terakhir peran promosi dari alumni luar biasa pengaruhnya bagi kampus, cerita sukses alumni itu lebih efeketif dari pada promosi lainnya, dan itu dipercaya oleh masyarkat memberikan dampak positif yang luar biasa. Kami berharap terus melakukan kerja sama dengan alumni untuk membangun Unilak," tambahnya.(das)