HUT KE 76 RI

Mahasiswa Kukerta Unri Gelar Lomba Semi Daring

Pekanbaru | Senin, 23 Agustus 2021 - 12:42 WIB

Mahasiswa Kukerta Unri Gelar Lomba Semi Daring
Penyerahan hadiah kepada pemenang lomba yang digelar Mahasiswa Kukerta Unri 2021, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru. (AGUSTIAR/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Mahasiswa Kukerta Unri 2021, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru turut memperingati hari Kemerdekaan HUT RI Ke-76 dengan mengadakan lomba karya menulis dan mewarnai di SDN 16 Pekanbaru.

“Di tengah PPKM kami tetap ingin memeriahkan HUT RI dengan mengadakan lomba karya menulis dan mewarnai di sekolah khususnya di SDN 16 Pekanbaru.” ujar mahasiswa Kukerta Unri, Novia, dalam rilis yang diterima RiauPos.co, Ahad (22/8).


Novia menerangkan, digelarnya lomba karya menulis dan menggambar ini bertujuan untuk mengembangkan minat menulis dan menggambar murid-murid sekolah dasar meski belajar secara terbatas dari rumah.

Kegiatan lomba ini diadakan dengan sistem semi daring, dimana kelompok kukerta yang sebelumnya telah melakukan rapat bersama majelis guru, memberikan blangko serta persyaratan lomba kepada pihak sekolah melalui whatsapp dan kemudian diteruskan kepada siswa untuk dikerjakan di rumah.

“Kita bisa menilai anak-anak sekolah mungkin merasa jenuh dengan pembelajaran daring sebab pandemi Covid-19 ini, oleh karena itu kami mengadakan lomba karya menulis dengan tema pengalaman belajar selama pandemi Covid-19,” ujar novia.

Mengingat, lonjakan kasus Covid-19 masih terjadi dan meningkat di Indonesia, kegiatan yang berisiko dan memicu kerumunan harus diminimalisasi.

Wali kelas SDN 16 Pekanbaru, Iyan mengatakan pihak sekolah sangat mendukung kegiatan dari mahasiswa/i Kukerta Unri 2021 ini. Dengan tetap mengedepankan semangat kemerdekaan RI ke 76, dan tetap patuh dengan penerapan protokol kesehatan.

‘’Kegiatan ini juga mengembangkan kemampuan literasi siswa/i sekolah dengan semi daring. Lomba dilakukan di rumah masing-masing peserta. Setelah di koreksi, pemenang lomba datang ke sekolah untuk penyerahan hadiah.” ujarnya.

Antusiasme dapat terlihat dari banyaknya siswa/i yang mengumpulkan karyanya.

"Medy sangat suka membaca buku dan menulis. Senang bisa ikut lomba ini, jadi bisa nulis lagi. Saat ini sedih karena belum bisa belajar di sekolah kayak dulu," kata pemenang lomba menulis cerpen, Medy.

 

Laporan: Agustiar (Pekanbaru)

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook