PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Menyambut Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), PLN UID Riau bersama perangkatnya menggelar apel Siaga Nataru di halaman Kantor PLN UID Riau dan Kepri Pekanbaru, Selasa (20/12) lalu. Sebanyak 1.395 petugas disiagakan untuk mengamankan pasokan listrik selama Nataru.
Dalam rilis yang diterima Riau Pos, Rabu (21/12), General Manager PLN Unit Induk Distribusi Riau dan Kepri Agung Murdifi mengatakan, kegiatan ini serentak dilakukan diseluruh Unit layanan PLN se-Indonesia, dan dipimpin langsung oleh Dirut PLN.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka melihat secara langsung kesiapan seluruh unit layanan, sebagai antisipasi pengamanan pasokan listrik selama Siaga Nataru, yang diberlakukan sejak tanggal 19 Desember 2022 hingga tanggal 4 Januari 2023.
''Kita siagakan petugas untuk mengamankan pasokan listrik selama Nataru, sebanyak 1.395 orang, terdiri dari 301 petugas PLN dan 1.094 petugas Layanan Teknik. Termasuk di Kota Pekanbaru,'' paparnya.
Selama perayaan Nataru, petugas siaga 24 jam. Terutama melayani lokasi prioritas seperti Kantor Gubernur, Bandara, dan lokasi milik Pemda/TNI/Polri, serta 126 gereja yang ada di seluruh Riau dan Kepri.
Diakuinya, upaya pemeliharaan dan perawatan jaringan listrik telah dilaksanakan jauh sebelum siaga Nataru melalui kegiatan pemangkasan pohon atau tanam tumbuh milik warga yang berada di dekat jaringan listrik, membersihkan jaringan listrik dari kawat atau benang layang-layang, dan lain-lain.
Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Wan Agusti SH MH mengapresiasi langkah PLN untuk mengamankan pasokan listrik selama Nataru. Ia berharap jangan sampai ada gangguan atau pemadaman listrik, kecuali force majeure.
''Ada dapat info, bahwa PLN UP3 Pekanbaru bersama UID Riau dan Kepri, sudah menggelar apel Siaga Nataru. Tentu kami apresiasi, bagaimana menjaga listrik tidak bermasalah selama Nataru,'' katanya, Rabu (21/12).
Yang paling penting lagi, lanjut Wan Agusti, selama proses dan rangkaian Nataru tahun ini, jangan sampai ada pemadaman bergilir. Sebab, selain umat Kristiani merayakan Natal, juga dipastikan ada kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan masyarakat.
''Kami yakin, PLN sekarang ini sudah banyak berbenah. Jadi peningkatan ini perlu di-support semua pihak,'' sebutnya.
Lebih lanjut disampaikan, bahwa masyarakat juga harus mendukung PLN, agar tidak ada pemadaman dan gangguan yang bersifat fatal. Seperti halnya tidak memasang spanduk di dekat kabel PLN, tidak main layangan dekat jaringan, dan pohon yang menganggu kabel, bisa ditebang.
''Jika perlu, laporkan segera ke PLN, jika ada yang menganggu seperti itu. Karena kita sama-sama menginginkan, agar listrik selama Nataru ini benar-benar aman,'' pintanya.(yls)
Laporan AGUSTIAR, Kota