VAKSINASI MASSAL

Animo Tinggi, Diperpanjang Satu Hari

Pekanbaru | Sabtu, 22 Mei 2021 - 10:15 WIB

Animo Tinggi, Diperpanjang Satu Hari
Salah seorang masyarakat menerima suntik vaksin massal di Hotel Furaya, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Jumat (21/5/2021). (EVAN GUNANZAR/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Tingginya antusiasme masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi massal membuat Pemerintah Kota Pekanbaru menambah satu hari jadwal vaksinasi massal di tiga lokasi yaitu Gelanggang Remaja, Hotel Furaya dan Novotel Hotel.

Menurut Ketua Pelaksana Relawan Peduli Covid-19 Riau, Dirmanto Chang menjelaskan, melihat animo masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi memang sangat tinggi, maka pihaknya bersama Pemerintah Kota Pekanbaru sepakat untuk menambah jadwal vaksinasi massal esok hari, Sabtu (22/5/2021).


Pasalnya, dalam vaksinasi dihari pertama tercatat sebanyak 1.262 orang yang divaksin di Hotel Furaya. Kemudian untuk hari kedua ada sekitar 1.700 lebih.

"Dan di hari ketiga ini data lengkapnya memang belum kami dapatkan karena masih berlangsung. Namun kami optimis target 10.000 vaksin di tiga tempat tadi bisa tercapai bahkan bisa lebih," kata dia.

Lanjut Dirmanto, untuk hari Sabtu akan ada penambahan vaksin sekitar 2.000-3.000 vaksin. Untuk angka pastinya masih dirapatkan. Namun nantinya formulir  akan dibagikan melalui beberapa elemen terkait sesuai dengan tahapan vaksinasi saat ini. Yaitu, lansia, pelaku ekonomi, media, rohaniwan, dan yang lainnya.

Bahkan, dalam menghadapi tingginya animo masyarakat untuk divaksin, saat ini di Hotel Furaya juga diberikan penambahan tim. Rencananya akan ada 16 tim.

"Mudah-mudahan dengan adanya tambahan tim ini akan lebih cepat proses vaksinasi sehingga tak ada penumpukan massa. Kami dari panitia terus bekerja keras untuk tetap mematuhi prokes," sebut Dirmanto.

Sementara itu, penasehat Relawan Peduli Covid-19 Toni Lim mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi tingginya animo masyarakat yang datang untuk vaksin.

"Kita bersyukur animo masyarakat Pekanbaru sangat tinggi untuk divaksin. Kalau di tempat lain itu masih banyak yang takut untuk divaksin, namun di Pekanbaru ternyata sangat tinggi animonya. Tentu kita harus bersyukur, dan jangan lupa meskipun telah divaksin tetapi prokes harus tetap dijalankan," ajaknya.(yls)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook