Polres Bengkalis Amankan Terduga Penista Agama

Pekanbaru | Selasa, 21 Agustus 2018 - 09:49 WIB

KOTA (RIAUPOS.CO) - Aparat Polres Bengkalis, Senin (20/8) pagi mengamankan seorang terduga pelaku dugaan penistaan terhadap agama Islam di akun media sosial. Untuk menghindari hal tak diinginkan, terduga langsung diamankan dan dibawa ke Mapolres Bengkalis untuk diproses.

“Pelaku sudah kami amankan tadi pagi,” kata Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto SIK MH saat dihubungi dari Duri, Senin  (20/8) siang.

Baca Juga :Drainase Pasar Induk Harus Segera Dibangun

Dugaan penistaan terhadap agama Islam tersebut ditulis di akun facebook atas nama Marbun Gondrong. Dalam statusnya, Ahad (19/8) malam, MG yang mengaku berada di Kulim Km 4 diduga kuat telah menghina agama Islam. Status tersebut langsung memicu kemarahan netizen dan warga Duri.

Sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, ormas Islam dan warga malam itu juga jadi heboh oleh status dugaan penistaan agama tersebut. Perwakilan ormas Islam dan eleman masyarakat Duri pun melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian.

“Kami laporkan kasus ini ke kepolisian. Bukan atas nama pribadi. Tapi atas nama bersama. Saya mewakili saudara-saudara kita yang datang tadi malam ke Polsek Mandau. Kita ingin permasalahan ini diselesaikan secepatnya. Bukan mau menghakimi. Kita ingin semua aman terkendali dan kondusif. Kami minta yang membuat status diamankan dan dimintai keterangan. Apa motifnya?“ kata Ketua Ikrohil Duri Sanusi SH MH, Senin (20/8).

Begitu mendapat laporan, jajaran Polres Bengkalis di Duri langsung bertindak. Keberadaan terduga pelaku langsung dilacak. Begitu diketahui sedang berada di Kulim Km 4, Kecamatan Bathin Solapan, terduga langsung diamankan. “Masih didalami apakah (asli status, red) akun dia atau dibajak,” ujar Kapolres AKBP Yusup Rahmanto.

Kapolres juga minta masalah ini diserahkan ke polisi untuk pengusutannya. “Kami imbau masyarakat supaya tidak terpancing oleh provokasi,” sebutnya. Walau kasusnya sudah ditangani polisi dan terduga mengaku akunnya dibajak, reaksi netizen terus membanjiri akun atas nama yang bersangkutan. “Udah viral baru bilang kena bajak akunmu. Segampang itu minta maaf…,” tulis akun atas nama Bungsu Sitima.(ade)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook