Kemacetan Panjang di Bundaran Tugu Songket

Pekanbaru | Selasa, 21 Maret 2023 - 09:41 WIB

Kemacetan Panjang di Bundaran Tugu Songket
Kemacetan panjang arus lalu lintas kendaraan bermotor terjadi di Tugu Songket bundaran Jalan SM Amin-Jalan Tuanku Tambusai, Senin (20/3/2023). Kemacetan terjadi dari arah Jalan Tuanku Tambusai, Jalan SM Amin, dan dari arah Terminal BRPS Pekanbaru menuju tugu songket. (DEFIZAL/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Macet panjang terjadi di bundaran Tugu Songket, Jalan SM Amin-Jalan Tuanku Tambusai pada Senin (20/3) pagi. Setelah berselang sekitar lebih kurang dua jam baru terlihat sejumlah petugas melakukan pengaturan lalu lintas di bundaran Tugu Songket untuk mengurai kemacetan.

Pantauan Riau Pos, kemacetan terjadi dari sisi jalan arah Tuanku Tambusai ujung-Jalan SM Amin menuju bundaran Tugu Songket. Dan saat itu tampak petugas melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan.


Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Pekanbaru Yuliarso mengatakan, kemacetan panjang terjadi di titik  persimpangan bundaran Tugu Songket, Jalan SM Amin-Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru.

"Akhirnya situasi bisa lancar. Meskipun terjadi penumpukan arus lalu lintas di beberapa titik di bundaran Tugu Songket,"ujar Yuliarso.

Lebih lanjut dikatakannya, kemacetan atau penumpukan kendaraan yang terjadi di bundaran Tugu Songket Jalan SM Amin-Tuanku Tambusai disebabkan oleh peningkatan arus lalu lintas. Yuliarso menegaskan, di titik tersebut terjadi kepadatan masih tentatif dan perilaku pengendara yang kurang empati. "Jadi sifatnya masih insidentil,"terangnya.

Untuk diketahui, kemacetan kerap terjadi di bundaran Tugu Songket. Penyebab padatnya arus kendaraan di kawasan tersebut karena ulah pengendara yang tidak mau saling mengalah. Selain itu, banyaknya kendaraan bertonase besar yang melintas, sehingga badan jalan menjadi sempit akibat padatnya kendaraan.

Kemacetan terjadi di jam-jam padat aktivitas masyarakat seperti di pagi maupun sore hari akibat masing-masing kendaraan yang hendak melintas di bundaran tidak mau mengalah sehingga menyebabkan kemacetan panjang. Keegoisan para pengendara yang tidak mau mengalah untuk memberi akses pengendara lain untuk lewat terlebih dahulu.(dof)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook