Ungkap Strategi Pemasaran Cilor selama Pandemi

Pekanbaru | Sabtu, 21 Januari 2023 - 08:00 WIB

Ungkap Strategi Pemasaran Cilor selama Pandemi
Mahasiswi Umri Putri Handayani foto bersama Doni , pelaku bisnis UMKM cilor/telor congkel ceria di Jalan Imam Munandar, Tangkerang Timur, Tenayan Raya, tepatnya di depan Taman Pancing Alam Mayang, Pekanbaru, Kamis (19/1/2023). (MAHASISWA UMRI UNTUK RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Krisis ekonomi yang dialami UMKM selama masa pandemi Covid-19 menjadi ancaman besar bagi perekonomian nasional. Ini mengingat UMKM merupakan usaha perdagangan yang dikelola oleh perorangan dalam lingkup kecil.

Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) Putri Handayani bersama temannya, Hikmal Fajri dan Yona Amanda melakukan survei kajian dampak pandemi Covid-19 terhadap usaha UMKM Cilor/Telor Congkel Ceria milik Doni, yang berlokasi di Jalan Imam Munandar, Tangkerang Timur, Tenayan Raya, Pekanbaru.


Survei mahasiswa Program Studi Akuntansi Semester 3 ini bertujuan menganalisis strategi pemasaran yang dilakukan cilor/telor congkel ceria guna mempertahankan bisnisnya pada masa pandemi Covid-19.

Cilor/telor congkel ceria mentjadi salah satu jajanan kaki lima yang sudah digemari oleh masyarakat Pekanbaru.

”Dalam usahanya, Doni tetap memperhatikan standar kualitas bahan makanan, menjaga hubungan baik dengan pelanggan dan memanfaatkan media sosial,” kata Putri.

Menerapkan pemasaran melalui media sosial agar usaha ini tetap terus beroperasi tanpa harus melakukan transaksi tatap muka sangat penting.

”Saat pandemi, memilih untuk di rumah saja ternyata membuat masyarakat lebih sering melakukan kegiatan bermedia sosial, salah satunya belanja online. Salah satunya memesan cilor kepada Doni,” sebut Putri.

”Dengan demikian, kita semua berharap agar UMKM tetap berkembang dan tetap menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia,” ujar Yona.(rul/c)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook