PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sekolah menengah pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kota Pekanbaru mulai mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK), Senin (19/9). ANBK yang diselenggarakan Kemendikbudristek ini dilakukan untuk menilai mutu setiap sekolah . Mutu dinilai dari hasil belajar peserta didik, kualitas proses belajar mengajar, dan iklim satuan pendidikan.
Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru Muzailis kepada Riau Pos, Senin (19/9) mengatakan, tingkat SMP sederajat di Kota Pekanbaru secara umum telah memadai untuk kegiatan asesmen tersebut. Sehingga sudah dapat melaksanakan asesmen.
"Untuk sekolah tingkat SMP sudah mulai melaksanakan hari ini (kemarin, red) selama empat hari ke depan," ujar Muzailis.
Sedangkan untuk tingkat SD sederajat, Muzailis katakan, kegiatan asesmen baru akan digelar Oktober mendatang.
Dijelaskannya, secara umum fasilitas yang meski dilengkapi pihak sekolah untuk dapat melaksanakan asesmen yakni memiliki ruang khusus untuk unit komputer. "Komputer yang dipakai untuk ujian tentunya yang terkoneksi dengan jaringan internet," sebutnya sambil menambahkan pihak Disdik belum mendapatkan laporan terkait kendala dari pihak sekolah.
Sementara itu, salah satu sekolah yang mengikuti ANBK adalah MTs Muhammadiyah 2 Pekanbaru, di Jalan Srikandi, Kecamatan Bina Widya. Para pelajar mengikuti UNBK di ruangan labor komputer.
Saat ditemui Riau Pos, Wakil Kepala MTs Muhammadiyah 2 Pekanbaru, Raja Umar mengatakan, pelaksanaan asesmen di MTs Muhammadiyah 2 Pekanbaru kali ini diikuti oleh sebanyak 50 peserta didik kelas VIII.
"Sejauh ini pelaksanaan ANBK tidak menemukan kendala karena sebelumnya pihak sekolah juga sudah melaksanakan persiapan dan gladi untuk peserta. Sejauh ini peserta didik sudah memiliki kesiapan yang baik, untuk menghadapi ANBK di sekolah," ungkapnya saat ditemui di MTs Muhammadiyah 2 Pekanbaru.
Pelaksanaan ANBKdi MTs mendapatkan perhatian Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pekanbaru. "Pihak sekolah harus dapat memfasilitasi siswanya dengan baik, sehingga tidak terabaikan. Tentunya dangan hasil maksimal. Jangan sampai karena tidak ada kesiapan, seluruh madrasyah sudah mempesiapkan sebaik baiknya. Sehingga menghasilkan yang terbaik," ungkap Plt Kepala Kantor Kemenag Pekanbaru, H Abdul Wahid SAg MIKom.(ilo)
