PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau mendukung penuh upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dalam melakukan pengendalian inflasi. Hal ini seiring dengan isu resesi global yang disebut bakal terjadi pada tahun 2023 ini. Dukungan tersebut disampaikan langsung Ketua DPRD Provinsi Riau Yulisman kepada Riau Pos, Kamis (19/1).
Dikatakan Yulisman, upaya pengendalian inflasi bisa dilakukan Pemprov Riau dengan menyasar sejumlah program penguatan ekonomi masyarakat. Termasuk dalam mendukung ketahanan pangan dengan membuka lahan pertanian seluas mungkin. Hal ini dirasa akan sangat membantu menekan laju inflasi yang disebabkan kenaikan harga kebutuhan pokok.
''Tentu kami sangat mendukung penuh setiap upaya yang dilakukan Pemprov Riau dalam mengendalikan inflasi. Apalagi baru-baru ini, bapak presiden telah mengadakan rapat koordinasi nasional bersama seluruh kepala daerah, dan seluruh stakeholder terkait membicarakan persoalan tersebut,'' ungkapnya.
Perihal isu resesi pada tahun 2023 ini, Yulisman tidak mau banyak berspekulasi. Menurut dia, selagi seluruh stake holder konsentrasi penuh dan kompak dalam mencari solusi atas pengendalian inflasi, semua akan bisa berjalan dengan baik. Termasuk pertumbuhan ekonomi kedaerahan.
''Yang terpenting semua kompak dan concern, saya yakin (inflasi) bisa dikendalikan. Apalagi pusat, kemarin seperti yang disampaikan bapak presiden sangat mengantisipasi hal ini. Maka tinggal kita di daerah yang harus benar-benar maksimal,'' sambungnya.
Sebelumnya, Ketua DPRD Riau Yulisman turut menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forkopimda tahun 2023, dengan tema ''Penguatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi'' di Sentul International Convention Center (SICC), Selasa (17/1).
Rakornas yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia ini, dibuka langsung Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Dalam arahannya, Presiden RI Joko Widodo mengimbau kepada seluruh sektor perekonomian untuk menaikkan pertumbuhan ekonomi di seluruh Indonesia guna memperkuat stabilitas ketahanan nasional dari resesi dan inflasi.(gem)
LaporaN AFIAT ANANDA, Pekanbaru
