PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sebanyak 443 kantong darah berhasil diperoleh Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau bersama PSMTI Pekanbaru, PSMTI Kampar dan Perwanti Riau saat melaksanakan kegiatan bakti sosial Hari Ulang Tahun ke-77 Palang Merah Indonesia (PMI) di Mal Pekanbaru, Sabtu (17/9).
Berkat kontribusinya tersebut PSMTI Riau memperoleh penghargaan dari PMI Kota Pekanbaru karena telah membantu dalam memenuhi kebutuhan darah untuk masyarakat yang membutuhkan di Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau.
Menurut Ketua PSMTI Provinsi Riau, Stephen Sanjaya, bakti sosial donor darah sudah sejak tahun 1998 dilaksanakan. Bahkan, PSMTI Riau juga turut menjadi saksi penandatanganan memorandum of understanding (MoU) PMI dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan PSMTI terkait donor darah yang digelar secara virtual yang dilaksanakan di Markas PMI Pusat, Jalan Gatot Subroto, Mampang, Jakarta Selatan.
"Hari ini, momennya hari ulang tahun PMI. Di pusat, PSMTI dan PMI sudah menandatangani MoU untuk mengadakan donor darah serentak di berbagai provinsi,"katanya.
Bahkan Stephen juga berharap ke depan dengan adanya MoU dengan PMI, kegiatan donor darah dapat dilakukan minimal 3 kali dalam satu tahun.
Sementara itu, untuk Stephen juga menambahkan, untuk target dalam kegiatan donor darah di Mal Pekanbaru, pihaknya hanya menargetkan sebanyak 300 kantong darah, namun melihat antusiasme masyarakat yang berpartisipasi dalam kegiatan ini cukup banyak sehingga membuatnya optimis akan mendapatkan banyak kantong darah yang akan diberikan untuk membantu pasien yang tengah membutuhkan.
"Berdasarkan data terakhir, donor darah melebihi target. Hingga pukul 15.00 WIB terkumpul 443 kantong darah. Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan partisipasi masyarakat yang sudah ikut mendonorkan darahnya,"tuturnya.
Sementara itu, Ketua PMI Kota Pekanbaru, M Noer mengucapkan terima kasih kepada PSMTI Riau dan PSMTI di kabupaten dan kota yang peduli untuk melaksanakan donor darah.
"Saya juga merasa terharu, ada warga yang telah menyumbahkan darahnya lebih dari 50 kali. Bahkan ada yang 100 kali mendonorkan darahnya,"tambahnya.
Untuk itu, PSMTI Riau dan PMI Kota Pekanbaru memberikan penghargaan kepada para pendonor yang telah 100, 75, 50 dan 25 kali menyumbangkan darahnya.
"Untuk yang 25 kali penghargaannya dari PMI Kota Pekanbaru, untuk 50 kali dari PMI Provinsi Riau, dan untuk 75 kali penghargaannya dari PMI Pusat, Sementara pendonor di atas 100 kali penghargaannya dari pemerintah,"ungkapnya.
M Noer berharap capaian ini bisa menjadi contoh seluruh warga Kota Pekanbaru. "Harusnya ini diterapkan, dicontohkan warga lainnya,"tutupnya.(ayi)
