PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Progres pekerjaan jembatan layang (flyover) di Simpang SKA dan Simpang Pasar Pagi Arengka baru menyentuh angka dua persenan. Pemprov Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang memulai pekerjaan awal April ini mengakui masih terkendala dengan utilitas PLN di dua lokasi dimaksud.
Karenanya pemprov berharap pihak terkait yang berwenang atas utilitas listrik baik kabel dan tiang yang masih terpasang di lokasi supaya segera dialihkan. Koordinasi dan sinergi bersama diakui pelaksana pekerjaan lapangan dari pihak Dinas PUPR Riau, sudah melakukan langkah percepatan.
“Memang ada kaitan dengan utilitas listrik PLN serta tiang-tiang yang belum dipindahkan. Ini perlu segera. Sudah dikoordinasikan,” ujar Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Riau Yunannaris kepada Riau Pos, Rabu (18/4) melalui PPTK Flyover Pasar Pagi Arengka Sutrisno.
Perlunya segera dilakukan pemindahan utilitas listrik, dijelaskannya dengan tujuan agar percepatan pemasangan tiang pancang flyover juga bisa digesa. Dengan demikian pekerjaan di lapangan tidak menjadi terkendala akibat masih adanya kabel-kabel dan tiang yang masih terpasang.
“Kerja sama seluruh pihak tentu sangat diharapkan agar proses pekerjaan pembangunan flyover ini dapat terlaksana tepat waktu,” sambungnya.
Diakui Sutrisno, sekarang pekerjaan di dua lokasi sedang menyiapkan ruas jalur jalan sebagai pelebaran sebagai pengalihan di sisi Pasar Pagi Arengka pada bagian jalur lambat. Karena menurut jadwal pekerjaan jalan rigid sepanjang 150 meter dimaksud pekan ini sudah tuntas.(egp)