PSBB PEKANBARU

Macet, Masyarakat Mengeluh, Penutupan Jalan Terkesan Mendadak

Pekanbaru | Sabtu, 18 April 2020 - 00:17 WIB

Macet, Masyarakat Mengeluh, Penutupan Jalan Terkesan Mendadak
Kemacetan terjadi di u-turn Jalan HR Subrantas, Pekanbaru, tak jauh dari flyover dan Ramayana, Jumat (17/4/2020) sore. (SOFIAH/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)  - Sejumlah ruas jalan di kota Pekanbaru mendadak mengalami penutupan di hari pertama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada Jumat (17/4/2020) sore. Satu di antaranya, Jalan Soekarno-Hatta menuju Jalan HR Subrantas.

Imbasnya, para pengguna jalan terjebak kemacetan sehingga penumpukan kendaraan pun terjadi di flyover. Bergeser ke arah Jalan Lobak pun mengalami kemacetan yang mengular. Tak sedikit  pengguna jalan mencari jalan alternatif untuk ke tempat tujuan.


Tak hanya itu di seputar di Jalan SM Amin menuju Jalan HR Soebrantas pun ditutup. Tampak penutupan menggunakan kerucut lalu lintas (traffic cone) kombinasi oranye dan putih. 

Penutupan lainnya dilakukan dari arah Jalan Arifin Achmad menuju Jalan Soekarno-Hatta. Ada pula di bawah flyover menuju arah Panam. Petugas berseragam cokelat pun tampak mengatur lalu lintas untuk mengurai kemacetan. 

Di sisi lain, masyarakat yang terjebak kemacetan pun merasa heran dengan adanya penutupan jalan atau pun pengalihan arus lalu lintas yang secara tiba-tiba.

"Kok main tutup saja. Tidak ada pemberitahuan. Bukannya peraturan PSBB pukul 20.00 WIB sampai pukul 05.00 pagi?" sebut pengendara sepeda motor, Mosrohati, yang akan menuju ke Jalan HR Subrantas.

Warga lainnya, Rio, pun menyesalkan penutupan secara mendadak tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya. Sehingga dirinya terjebak di Jalan Lobak.

"Nggak tepat ini. Penutupan di jam-jam padat lalu lintas. Harusnya ada sosialisasi terlebih dulu," gerutunya.

Perihal adanya penutupan jalan, belum mendapat informasi resmi dari pihak kepolisian. Kasatlantas Polresta Pekanbaru Kompol Emil Eka Putra saat dikonfirmasi mengatakan kalau akan mengecek lebih dulu.

"Nanti saya cek dulu ya," jawabnya singkat.

Laporan: Sofiah (Pekanbaru)
Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook