(RIAUPOS.CO) -- Kejahatan seolah tiada hentinya dengan menghalalkan segala cara. Beruntung korban teriak, sehingga aksinya tidak berhasil. Namun, korban jatuh pingsan disebabkan mempertahankan tasnya.
Aksi jambret tersebut terjadi di Jalan Sumatera usai Zuhur. Menurut pemilik kafe Nazarudin, wanita berpakaian serba hitam dan bercadar tersebut bersama dengan anaknya yang berumur kurang lebih lima tahun sedang menunggu taksi online. Namun, saat sedang menunggu, tiba-tiba pengendara yang menggunakan sepeda motor matik merah menghampirinya lalu menyabet tasnya.
‘’Karena korban berteriak sambil mempertahankan tasnya dan handphone, si jambret langsung melempar kembali barang curiannya di jalan. Hal itu disebabkan sekitar jalan ramai, begitu juga di kafe. Meski demikian korban pingsan hingga akhirnya di bawa ke musala kafe,’’ jelasnya.
Katanya, tidak sempat menanya namanya siapa. Usai siuman mengucap terima kasih sambil menghubungi temannya dan menunggu, terus pergi. Memang di sekitar Jalan Sumatera kerap terjadi aksi kriminal seperti jambret. ‘’Kemungkinan karena banyak jalan, sehingga disinyalir bisa memudahkan aksinya,’’ sebutnya.
Lebih lanjut, dikarenakan tempat kejadian perkara (TKP) masuk dalam wilayah Kecamatan Pekanbaru Kota, maka Riau Pos menanyakan kepada Polsek Pekanbaru Kota. ‘’Hingga kini kejadian tersebut tidak dilaporkan oleh korban,’’ ucapnya Kapolsek Pekanbaru Kota, AKP Sunarti.
Meski demikian, ia mengimbau agar masyarakat yang melintasi jalan tersebut atau dimanapun berada tetap berhati-hati dalam membawa barang berharganya. Sebab kejahatan bisa terjadi dimanapun.(*3/rnl)
Laporan Marrio Kisaz, Pekanbaru