KOTA (RIAUPOS.CO) - Pada seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) 2018, Universitas Riau (UR) memiliki kuota sebesar 7.220 mahasiswa baru dan Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Riau 5.464 mahasiswa baru.
Hal ini diungkapkan Panitia Lokal 19 Pekanbaru yang diketuai Prof Dr Ir Thamrin MSc (Wakil Rektor Bidang Akademik UR), Sekretaris Azhar Kasymi SH (Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan UR), Wakil Sekretaris III Rina Yeni SSos (Kabag Akademik UIN Suska Riau), Koordinator Humas Dr Rahman Karnila SPi MSi (staf pendamping Wakil Rektor Bidang Akademik UR), Wakil Koordinator Humas Hadi Saputra SE (staf akademik UIN Suska Riau).
“Kuota UR total 7.220 yang terbagi dalam 6.000 untuk S1, ada D3, D4 dan pascasarjana. Sedangkan kuota UIN Suska Riau sebanyak 5.464 mahasiswa,” ujar Thamrin, Jumat (13/4) di Rektorat UR.
Dijelaskan Thamrin, pelaksanaan SBMPTN tahun ini terdiri dari ujian tulis berbasis cetak (UTBC) atau ujian tulis berbasis komputer (UTBK). Ujian ini meliputi potensi akademik, penguasaan bidang studi dasar, bidang sains dan teknologi (saintek) serta bidang sosial dan humaniora (soshum). Selain mengikuti UTBK dan UTBC, peserta yang memilih program studi ilmu seni atau olahraga diwajibkan mengikuti ujian keterampilan (UK).
“Pendaftaran SBMPTN dilakukan secara online. Untuk tahu lebih lengkap tata cara pendaftaran dapat dilihat di http://pendaftaran.sbmptn.ac.id. Pendaftaran sudah dimulai sejak 5 April lalu dan ditutup pada 27 April mendatang pukul 22.00 WIB. Pendaftaran online UTBK akan ditutup apabila jumlah kuota pendaftaran telah terpenuhi,” tegasnya.
Menurut Thamrin, program studi yang ada di perguruan tinggi negeri dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok saintek dan soshum. Peserta dapat memilih maksimal tiga program studi. Biaya seleksi yang dikenakan kepada peserta sebesar Rp200 ribu yang dibayarkan melalui Bank Mandiri, BNI, dan BTN.
“Jadwal ujian tulis pada Selasa (8/5). Sedangkan ujian keterampilan pada Rabu (8/5) atau Jumat (11/5). Dan pengumuman hasil ujian pada Selasa (3/7) pukul 17.00 WIB dan dapat diakses di http://pengumuman.sbmptn.ac.id,” tutur Thamrin.
Dipaparkannya, total jumlah kursi yang disediakan 21 ribu. Untuk di UIN pelaksanaan ujian dilakukan di kampus UIN Panam dan Sukajadi. Sedangkan UR akan dilaksanakan di kampus Panam, Gobah dan beberapa perguruan tinggi lainnya yang ada di Pekanbaru.(hen/c)