PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Provinsi Riau diperkirakan bakal tidak tercapai. Bahkan besarannya mencapai Rp1,3 triliun.
Untuk itu Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau berencana melakukan rasionalisasi anggaran pada APBD Perubahan mendatang.
Hal ini sebagaimana diungkapkan Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho, Senin (14/8).
Dikatakan Agung, saat ini pihaknya tengah membahas serius persoalan realisasi pendapatan bersama Banggar DPRD Riau. Perhitungan sementara, target pendapatan yang masih belum terealisasi berkisar Rp1,3 triliun.
“Jumlah ini untuk posisi saat ini. Bisa jadi nanti saat pembahasan APBD Perubahan bisa berkurang. Karena pemprov sendiri masih terus berupaya,” ungkap Agung.
Masih dikatakan Agung, bila pendapatan memang tidak terealisasi maka akan berimbas kepada sejumlah program yang akan dipotong. Menyesuaikan dengan pendapatan yang ada saat ini. Termasuk juga mengenai anggaran Pekan Olahraga Wilayah (Porwil). Di mana Riau akan menjadi tuan rumah pada akhir tahun ini.
“Begitu juga dengan anggaran Porwil. Masih bingung mencarikan anggarannya. Ini masih akan menjadi pembahasan di tingkat TAPD dan Banggar DPRD,” pungkasnya.(gem)
Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru
