PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Menjelang akhir tahun, harga-harga barang pangan mulai naik. Menyikapi kondisi ini, DPRD Kota Pekanbaru memberikan perhatian kepada dua organisasi perangkat daerah (OPD). Yaitu Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang). Kedua OPD diminta menjamin ketersediaan pangan dan kontrol harga pasar.
Hal ini disampaikan anggota Komisi II DPRD Pekanbaru Munawar Syahputra, Ahad (12/11). Dia mengingatkan pemerintah, melalui leading sector-nya untuk memastikan ketersediaan pasokan keperluan pokok guna mengantisipasi lonjakan inflasi pangan.
Bahkan untuk mengantisipasi adanya potensi lonjakan harga pangan, apalagi jelang akhir tahun ini, harga komoditi bahan pokok diprediksi akan terus mengalami kenaikan, jika tidak diawasi dengan baik. Seperti halnya harga cabai beberapa hari ini di Kota Pekanbaru, mengalami kenaikan yang signifikan.
”Ini lah pekerjaan rumah (PR) wajib yang harus dilakukan Disperindag dan Disketapang. Mereka harus melakukan mitigasi dan antisipasi dini yang baik, agar tidak berdampak pada lonjakan inflasi pangan. Termasuk halnya menjaga ketersediaan pasokan keperluan pokok, harus dipastikan aman. Buat lah terobosan jitu,” saran Munawar.
Dia menyampaikan, apabila terjadi inflasi pangan, maka besar kemungkinan akan memukul daya beli masyarakat, terutama kalangan bawah. Masalah ketersediaan barang dan bahan pangan, sangat berpengaruh pada harga barang di pasaran.
Masalah inflasi pangan tinggi selama ini, seringkali disebabkan masalah ketersediaan barang. Ini sangat dominan berpengaruhnya, terutama akibat gagalnya manajemen stok pangan, dan gagal panen beberapa komoditas.
”Makanya kami minta jangan seremonial saja. Tapi pemerintah bisa beri kepastian kecukupan stok pangan ke masyarakat, sehingga dapat meredam kepanikan,” kata politikus Partai Nasdem ini.
Kondisi yang terjadi di Kota Pekanbaru saat ini, sering harga komoditi tidak stabil. Terlebih jelang akhir tahun, selalu saja ada permasalahan ketersediaan barang.
Maka dari itu, Komisi II DPRD menekankan kepada nakhoda Disperindag dan Disketapang Pekanbaru, untuk betul-betul bisa menjaga kestabilan harga dan memastikan stok pangan di lapangan aman. Jangan biarkan pasokan di Pekanbaru ini langka, hingga harganya melambung tinggi, tidak turun-turun.
Tentunya dikhawatirkan, harga bahan pangan yang lainnya ikutan naik juga. Hal ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. ”Sebenarnya ini pekerjaan tahunan. Seharusnya sudah disiapkan langkah jitu, agar tidak terjadi. Termasuk halnya pemerintah aktif turun ke gudang dan pasar. Sehingga tahu kondisi sebenarnya. Tidak hanya mengawasi dari balik meja kantor,” ujarnya.(gus)
