PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Hujan yang kerap mengguyur Kota Pekanbaru belakangan ini membuat sejumlah tanah kosong di Jalan Naga Sakti tergerus air. Akibatnya, badan Jalan Naga Sakti tepatnya di depan kawasan Stadion Utama Riau di penuhi tumpukan pasir yang kerap membahayakan pengendara yang melintas.
Pantauan Riau Pos, Ahad (12/9) tampak tumpukan pasir merah menutupi sebagian badan jalan Naga Sakti dan membuat badan jalan penuh lumpur. Apalagi setelah Kota Pekanbaru diguyur hujan, tumpukan pasir yang terbawa arus air hujan terlihat menuju badan jalan Naga Sakti yang merupakan kawasan penurunan.
Fira salah seorang pedagang minuman di Jalan Naga Sakti mengaku kondisi pasir timbun yang menumpuk di badan jalan sudah terjadi setiap kali hujan deras mengguyur Kota Pekanbaru. Apalagi setelah tanah kosong di Jalan Naga Sakti dijadikan sebagai sarana latihan mengemudi membuat tanah tidak stabil dan kerap tergerus air.
"Itu kan dibuat tempat latihan jadi memang sengaja di keruk tanahnya. Tapi sayangnya tidak dikasih pembatas agar tanah yang ada tidak tergerus air saat hujan," ucapnya.
Hal serupa juga diungkapkan Juwita, salah seorang pengendara roda dua yang melintasi Jalan Naga Sakti. Menurut nya sebagian badan Jalan Naga Sakti tepatnya di seberang stadion utama kerap diselimuti tumpukan pasir yang kerap membahayakan keselamatan pengendara yang melintas.
Apalagi, kawasan tersebut kerap dijadikan sebagai kawasan wisata bagi warga sekitar sehingga kerap dilintasi oleh masyarakat.
Ia berharap tumpukan pasir tersebut dapat segera dibersihkan agar pengendara yang melintas dapat lebih aman dan nyaman.(ayi)