PEKANABARU (RIAUPOS.CO) - Gedung arsip Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Pekanbaru terbakar, Ahad (12/2) siang. Asap sempat membumbung tinggi ke udara sebelum akhirnya api dapat dipadamkan sekitar pukul 15.40 WIB sore.
Salah seorang saksi Ricky Saputra mengatakan, dirinya melihat api di gedung arsip sudah membesar pada pukul 14.10 WIB. Sambil mencoba memadamkan kebakaran dengan peralatan seadanya, petugas sekuriti KPPN meminta kepada seorang ASN bernama Kuncoro untuk menghubungi pemadam kebakaran (damkar).
Sebanyak lima armada damkar tiba di lokasi sekitar pukul 14.30 WIB. Api pada bangunan yang berisi barang-barang yang mudah terbakar itu baru bisa dijinakkan pada pukul 15.40 WIB.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Untuk penyebab kebakaran juga belum diketahui secara pasti. Tim menurutnya masih di lapangan.
"Untuk penyebab kebakaran masih didalami, masih menunggu hasil dari Tim Labfor. TKP kami pasang garis polisi dulu sampai pemeriksaan selesai," ungkap Kompol Andrie.
Kerugian akibat kebakaran ini juga belum ditaksir. Namun informasi sementara dari keterangan yang didapat polisi, dokumen yang terbakar adalah arsip-arsip SPM dan SP2D yang telah habis limit.(yls)
Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Kota