TAMBANG (RIAUPOS.CO) - Polri, TNI dan Manggala Agni terus melakukan pemadaman dan pendinginan lahan di Desa Tarai Bangun, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Senin (28/8).

Seluruh tim bergerak cepat dan bahu membahu memadamkan api hingga padam. ’’Kami bersama-sama saling bahu membahu melakukan pemadaman hingga pendinginan,’’ ungka Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja melalui Kapolsek Tambang AKP Marupa Sibarani.

Hingga Selasa siang (29/8) api sudah sudah tidak adalagi. ‘’Asap pun sudah tidak adalagi, ini berkat kerja sama tim,’’ ujarnya.

Kapolsek menjelaskan, beredar kabar bahwa SMP 8 Tambang libur karena kabut asap yang masuk ke sekolah tersebut.

‘’Namun tidak ada diliburkan dan sampai hari ini SMP 8 Tambang tetap sekolah seperti biasa,’’ ungkapnya.

Sementara itu, seorang guru SMP 8 Tambang Reflia Wati Spd membantah meliburkan anak sekolah saat terjadi kebakaran lahan karena bersebelahan dengan lahan yang terbakar pada Senin (28/8).

’’Saya guru di sini dan kami tetap sekolah seperti biasa,’’ ujarnya singkat.(kom)