PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR akan membangun flyover di persimpangan Jalan Garuda Sakti, Pekanbaru. Pembangunan flyover tersebut untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi di persimpangan jalan itu terutama saat jam sibuk.
''Pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR akan membangun flyover di persimpangan Jalan Garuda Sakti. Untuk pembebasan lahannya dilakukan oleh Pemprov Riau ditahun 2023 ini,'' kata Sekdaprov Riau, SF Hariyanto.
Sementara itu, untuk pembangunannya akan dilakukan pada tahun 2024 oleh Kementerian PUPR. Untuk bentuk flyover yang akan dibangun yakni dari arah Jalan HR Soebrantas menuju Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang.
''Jadi seperti flyover yang ada di Jalan Soekarno-Hatta, dua arah saja,'' sebutnya.
Sebelumnya, untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi di persimpangan
Jalan Garuda Sakti Pemprov Riau bersama dengan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau juga sudah berencana akan melakukan penataan ulang terhadap persimpangan jalan tersebut.
Kepala BPJN Riau, T Yuliansyah mengatakan, pihaknya bersama Pemprov Riau berencana untuk menata ulang kaki persimpangan tersebut. Di mana Pemprov Riau akan melakukan pembebasan lahan di sekitar lokasi, sedangkan BPJN melalui dana APBN yang akan membangun kontruksinya.
''Jadi akan dikerjakan bersama, pemprov menyelesaikan ganti rugi lahannya. Kemudian dari APBN yang membangun kontruksinya,'' katanya.
Dukung Percepatan Pembangunan
Kabar flyover simpang Garuda Sakti, Kecamatan Tuah Madani Kota Pekanbaru, yang bakal segera dibangun sudah banyak diketahui oleh warga sekitar. Warga berharap pembangunan jalan layang tersebut, segera direalisasikan sesuai fungsinya yakni untuk tingkatkan keselamatan lalu lintas, efisiensi dan mengatasi hambatan karena konflik di persimpangan.
Sampai Selasa (10/1) kemarin, traffic light di persimpangan Jalan Garuda Sakti tersebut belum difungsikan seperti sebelumnya. Alhasil, masih terjadi saling mendahului antara pengendara satu dengan pengendara lainnya. Baik pengendara sepeda motor dan mobil. Agar dapat siapa lebih dulu menerobos persimpangan itu.
Setiap pengendara mengurangi kecepatan laju kendaraan yang ia pacu saat berada mendekati mencapai titik persimpangan itu. Baik pengendara dari arah Jalan HR Soebrantas dan sebaliknya maupun pengendara dari arah Jalan Garuda Sakti. Meski terlihat cukup padat lalu lalang kendaraan dapat terurai dengan lancar.
''Semoga segera dibangu flyover, sehingga tak terjadi kemacetan, sering juga macet di persimpangan, karena lampu lalu lintas di persimpangan sudah tak aktif. Ya semoga cepat dibangun oleh pemerintah kan juga jadi indah persimpangan Garuda Sakti kelak,'' ungkal warga sekitar saat ditemui Riau Pos, Jamal.
Hal senada diungkapkan Iwan. Menurutnya keberadaan flyover bisa mengurai kemacetan. Ia sangat mendukung rencana pemerintah yang bakal membangun flyover tersebut.
''Dengar-dengar memang akan dibangun flyover, ya mendukung saja, kan untuk melancarkan arus lalu lintas. Apalagi kalau dihari dan momen hari besar sering macet, semoga cepat dibangun,'' tambahnya.
Sebagian warga lain ada juga yang belum mengetahui wacana pembangunan flyover. Namun sebagian warga itu mendukungnya.(gem)
Laporan SOLEH SAPUTRA dan JOKO SUSILO, Pekanbaru
