PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sempat kosong pada akhir 2022 lalu, kini ketersediaan blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru sudah kembali normal.
Menurut Kepala Disdukcapil Kota Pekanbaru Irma Novrita, setelah pada awal Desember 2022 lalu, pihaknya mengalami kekosongan blangko KTP-el sehingga pihaknya sempat menerbitkan surat keterangan (suket) sebagai pengganti sementara KTP-el. Di mana surat keterangan tersebut berlaku sampai kersediaan blangko KTP-el sudah mencukupi.
Namun, saat awal Januari lalu pihaknya telah menerima sebanyak 8 ribu blangko KTP-el dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang diangsur selama dua kali pengiriman. ''Alhamdulillah sekarang stok blangko sudah ada. Untuk pengambilan pertama kita dapat 4 ribu. Kemudian disusul 4 ribu lagi. Berarti total ada 8 ribu,'' jelasnya.
Diungkapkan Irma lagi, stok blangko yang tersedia saat ini sudah cukup untuk memenuhi keperluan selama 20 hari mengingat kemampuan cetak KTP-el hanya sekitar 400 keping per hari. Di mana untuk masa cetak tergantung dengan kemampuan mesin, serta melihat jumlah personel yang berkerja di jam kerja.
''Kalau saat ini, kami bisa 400-an sehari. Kalau dipaksa sebenarnya bisa lebih dari itu, tapi kasian mesinnya. Kalau dipaksa, takutnya ngadat,'' ujar Irma.
Sementara untuk memastikan stok blangko tetap tersedia, Irma mengaku tengah bersiap mengajukan kembali permintaan blangko tambahan ke Kemendagri. Agar tidak ada lagi kekosongan blangko KTP-el di Kota Pekanbaru.
''Kita selalu ajukan 20 ribu, namun biasanya yang dikabulkan sekitar 14 ribu keping. Jadi sekarang kita bersiap mengajukan kembali. Ini kita lakukan agar tidak terjadi kekosongan blangko seperti akhir tahun 2022 lalu,'' tutupnya.(ayi)