PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) - Pemko Pekanbaru menegaskan untuk rapat paripurna istimewa HUT ke-237 Pekanbaru yang jatuh pada 23 Juni mendatang akan digelar secara terbatas dan virtual. Ini mengingat suasana pandemi dan tingkat bahaya Covid-19 dinilai cukup memprihatinkan di Kota Pekanbaru saat ini.
Kebijakan ini pun mendapat dukungan Ketua DPRD Kota Pekanbaru Hamdani. Dia juga berharap meski dilaksanakan secara virtual nantinya, namun soal sejarah lahirnya Pekanbaru tetap harus diingat sebagai motivasi Pekanbaru lebih baik dan sejahtera kedepannya.
"Tentu kami di DPRD mendukung kebijakan peringatan HUT Pekanbaru dilaksanakan secara virtual, karena memang kondisi yang membatasi," kata Hamdani, Rabu (9/6).
Untuk rapat paripurna HUT sendiri disampaikan politisi PKS ini tetap dilaksanakan sesuai jadwalnya, dan undangan pun dibatasi, dan prokes ketat.
"Paripurna istimewanya tetap ada. Tatap muka dengan protokol kesehatan yang ketat, undangannya dibatasi, termasuk juga durasi acaranya, " jelasnya.
Disebutkan Hamdani lagi, untuk fix-nya rapat paripurna istimewa HUT Pekanbaru, pihaknya kembali akan mematangkannya lagi.
"Jelang hari H, kami rapatkan lagi dengan pemko," sebut Hamdani.
Yang jelas, karena kasus Covid-19 di Pekanbaru masih tinggi, ditegaskan Hamdani dia mengajak masyarakat untuk patuhi anjuran pemerintah dengan penerapan ketat 3M, dan juga harus ada kesadaran supaya pandemi ini segera berakhir sebagai wujud keinginan bersama dan sebagai kado HUT Pekanbaru yang bebas corona.
"Mari kita wujudkan Pekanbaru bebas corona dengan mematuhi anjuran yang sudah dibuat," pungkasnya.(gus)
