Pejabat Eselon II Hasil Evaluasi Belum Dilantik

Pekanbaru | Rabu, 09 November 2022 - 08:55 WIB

Pejabat Eselon II Hasil Evaluasi Belum Dilantik
MUFLIHUN (DOK.RIAUPOS CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sekitar 27 orang pejabat eselon II di jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah menjalani evaluasi beberapa waktu lalu. Namun, rencana pelantikan terhadap mereka masih menunggu persetujuan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Penjabat (Pj) Wali Kota (Wako) Pekanbaru Muflihun SSTP MAP, Senin (7/11) menyatakan, pihaknya tidak bisa melakukan pelantikan jika persetujuan dari pusat belum turun. Pemerintah kota juga masih dalam persiapan terkait pelantikan puluhan pejabat ini.  "Tergantung (KASN, red), kami masih menunggu," kata dia.


Menurutnya, pada pelantikan gelombang I kemarin pada pekan lalu untuk pejabat administrator dan pengawas, pihaknya sudah menyampaikan juga untuk  pelantikan pejabat lainnya.

Namun ternyata yang disetujui hanya untuk pelantikan 40 orang pejabat administrator dan pengawas atau pejabat setara eselon III. "Kemarin itu kita ajukan pelantikan sekitar 50 sampai 60 orang tapi yang disetujui ternyata hanya 40 orang," imbuhnya.

Sebab itu, sampai saat ini, pelantikan lanjutan untuk pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru masih menunggu.

Muflihun juga menegaskan, untuk pelantikan pejabat ada regulasi yang harus diikuti, sedangkan Pemerintah Kota Pekanbaru hanya bisa sebatas mengusulkan. "Ketika usulan disetujui, cocok dan tidak ada yang melanggar aturan, baru pelantikan dapat dilaksanakan," jelas dia.

Untuk diketahui, saat ini ada 27  pejabat Pimpinan tinggi pratama dilingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru yang  menunggu antrean untuk dilantik. Dimana 22 orang diantarnya sudah mengikuti uji kompetensi dan evaluasi pada tahap pertama dan lima lainnya pada  tahap kedua.

Mayoritas pejabat ini adalah merupakan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan untuk jabatan Sekretaris Daerah (Sekda).

Menurutnya, evaluasi terhadap puluhan pejabat itu untuk mencari posisi terbaik bagi para pejabat. Ia berharap, ada peningkatan nilai ketika pejabat dipindahkan posisikan. Para pejabat bisa lebih memaksimalkan kinerja mereka dalam posisi tersebut.

Pelaksanaan pelantikan kata Muflihun, pihaknya menunggu sampai hasil persetujuan dari KASN. Setelah itu, baru segera dilakukan pelantikan. "Evaluasi ini bukan berdasar emosi. Namun murni untuk mencari posisi yang tepat bagi para pejabat eselon II di lingkungan pemerintah kota," singkatnya.(ali)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook