PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru memprioritaskan peningkatkan sarana dan prasarana (sapras) SD dan SMP negeri di Kota Pekanbaru. Pembangunan fisik sekolah tersebut dengan meliputi rehabilitasi ruang kelas dan utilitas sekolah.
Kepala Bidang Sapras Disdik Kota Pekanbaru Multi Feri mengatakan, prioritas pembangunan ruang kelas tersebut meliputi sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri di Kota Pekanbaru. Sedangkan pembangunan utilitas sekolah meliputi rehab toilet, pembangunan pagar sekolah, paving blok dan pembuatan sumur dalam.
Lanjutnya, bahwa rehab ruang kelas dan utilitas sekolah tahun 2022 ini telah dianggarkan sebesar Rp23 miliar dari APBD. Sementara di APBD Perubahan tidak ada anggaran untuk peningkatan sapras di sekolah.
"Tahun 2022 ini sekolah yang direhab cukup banyak juga, 25 SD dan 12 SMP. Untuk peningkatan utilitas sekolahnya sebanyak 9 SD dan 23 SMP negeri," ungkap Multi Feri kepada Riau Pos, kemarin.
Peningkatan sapras di sekolah dinilai sangat penting dalam mendukung keamanan dan kenyamanan proses belajar mengajar siswa di sekolah. Di mana ruang kelas di sekolah lama yang bocor atau ada kerusakan fisik bangunan dapat diperbaiki.(ilo)