Harimau Penyerang Manusia Belum Terdeteksi

Pekanbaru | Kamis, 08 September 2022 - 08:53 WIB

Harimau Penyerang Manusia Belum Terdeteksi
HARTONO (ISTIMEWA)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Harimau sumatera yang menyerang dua pekerja di wilayah Semenanjung Kampar, masih misteri. Setelah menyerang korbannya dalam dua peristiwa dan tempat berbeda, satwa terancam punah tersebut belum juga terdeteksi.

Kabid KSDA BBKSDA Riau Hartono menjelaskan, Tim BBKSDA Riau terus melakukan patroli baik di Desa Serapung, Kecamatan Kuala Kampar maupun di Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan tersebut. Pihaknya juga telah memasang sejumlah Kamera Trap di dua lokasi untuk mendeteksi harimau tersebut.


"Tim masih di lapangan melakukan mitigasi," sebut Hartono,  Rabu (7/9) siang.

Untuk kamera trap yang dipasang di Desa Pulau Muda, Tim BBKSDA sebelumnya sudah melakukan pengecekan. Hasilnya masih nihil. Tidak ada pergerakan harimau yang terekam kamera.

Sementara kamera trap yang dipasang di wilayah Desa Serapung, Hartono menyebutkan, belum waktunya dilakukan pengecekan. "Kamera trap (di Desa Serapung) belum," ungkapnya.

Seperti diketahui, Landscape Semenanjung Kampar merupakan wilayah kantong harimau sumatera. Tiga wilayah paling rawan di landscape ini selain Pulau Muda dan Serapung, juga adalah wilayah Teluk Lanus yang merupakan sebuah desa di Kabupaten Siak. Wilayah-wilayah tersebut merupakan habitat asli harimau jenis terakhir yang masih ada di Indonesia tersebut.

Adapun korban terakhir yang diserang, terjadi pada Ahad (4/9) dini hari lalu, adalah warga Teluk Lanus yang bekerja di perusahaan yang beroperasi di wilayah Desa Serapung. Beruntung korban, Nihar (41), masih selamat. Namun korban mengalami trauma berat dan mendapat sejumlah luka menganga pada bagian tubuhnya, karena dicabik Datuk Belang.

Sementara Seha Sopiana Manik (44) yang diterkam di Pulau Muda pada Ahad (21/8) tidak selamat. Harimau sumatera yang menerkam dua korban hingga tulisan ini diturunkan tetap masih menjadi misteri. Karena tidak diketahui apakah dua serangan itu dilakukan harimau yang sama atau individu yang berbeda.(end)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook