PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 di Pekanbaru awal pekan ini sudah membolehkan dilakukan perjalanan udara luar negeri. Untuk mendukung kebijakan itu, kini tersedia layanan vaksinasi booster di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru.
Layanan vaksinasi ini berguna untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 yang diterima masyarakat yang akan melakukan penerbangan ke luar negeri. Hal itu karena vaksinasi ketiga atau booster adalah syarat wajib untuk melakukan penerbangan.
Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy, Kamis (7/7) vaksinasi booster juga menjadi syarat wajib untuk penerbangan luar negeri. "Booster ini diperlukan untuk memasuki tempat-tempat tertentu, termasuk untuk perjalanan dalam maupun luar negeri," kata dia.
Sebagai pendukung sudah dibukanya kembali jalur lalu lintas udara ke luar negeri saat ini, Diskes Kota Pekanbaru mulai Kamis (7/7) membuka layanan vaksinasi booster di Bandara SSK II. "Masyarakat yang ingin
melakukan perjalanan dan belum booster bisa langsung melakukan vaksin di lokasi Bandara," paparnya.
Untuk awal, Diskes Pekanbaru saat ini menyiapkan 100 dosis vaksinasi booster bagi masyarakat di sana. "Untuk tahap awal ada 100 dosis," imbuhnya.
Selain fasilitas vaksinasi di Bandara SSK II, Diskes Kota Pekanbaru juga tetap menyediakan layanan vaksinasi di fasilitas kesehatan seperti rumah sakit pemerintah dan puskesmas yang ada.
Capaian vaksinasi booster di Pekanbaru saat masih tergolong rendah, berada di angka 28 persen. Hal ini terjadi karena muncul anggapan di masyarakat Covid-19 sudah selesai dengan berbagai pelonggaran yang ada. "Apalagi sepekan belakangan ini kasus nihil. Jadi masyarakat berpikir pandemi ini sudah selesai, padahal kan belum berakhir," singkatnya.(ali)
