PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Riau mengadakan kegiatan pembukaan sosialisasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) tahun 2020, Senin (3/2). Kegiatan dibuka secara resmi Kadis Pendidikan Riau, Rudyanto. Menghadirkan pula sejumlah narasumber kompeten demi meraih percepatan pola dan metode dalam mewujudkan SPMI.
Sosialisasi berlangsung pada tanggal 3-5 Februari. Diikuti oleh puluhan peserta dari perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Kota se-Riau. Sejumlah pengawas dan sekolah binaan di bawah naungan LPMP Riau pun turut hadir. Para peserta diharapkan bisa menjadi agen untuk menyebarkan SPMI di lingkungan sekolah masing-masing.
Rudyanto mengatakan, peningkatan mutu pendidikan di Riau, perlu peran serta dan tanggungjawab seluruh pihak mulai dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah. Dengan adanya SPMI ini, maka ada bahan acuan bagi Dinas Pendidikan Riau dalam meningkatkan mutu pendidikan.
"Kita perlu kerja sama semua pihak. Mulai dari pemerintah, tenaga pendidik dan masyarakat. Jujur saja, saat ini kita tidak memiliki data standar terhadap nilai mutu pendidikan di sekolah-sekolah yang ada Riau.
Kepala LPMP Riau, Yudi Nurman mengatakan, dalam rangka meningkatkan penjaminan mutu pendidikan di Riau, banyak hal yang sudah dilakukan oleh LPMP Riau. Termasuk dari segi inovasi dan pelayanan. Bahkan, dari hasil evaluasi yang dilakukan, ada sejumlah masukkan dan rekomendasi yang diberikan kepada masing-masing sekolah.
"Dalam mewujudkan percepatan penjaminan mutu pendidikan di Riau, perlu dilakukan penyamaan persepsi dari seluruh pihak. Untuk tahun ini, kita juga sudah siapkan info grafis serta pemetaan. Sehingga bisa menjadi acuan atau bahan evaluasi bagi Dinas Pendidikan Kabupaten Kota se Riau," ungkap Yudi Nurman. (dof/ifr)