PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kota Pekanbaru masih bertahan pada status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1. Sebulan terakhir, terjadi penurunan kasus yang signifikan.
Berdasarkan data Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, ada penurunan sebanyak 58 kasus Covid-19 dalam empat pekan belakangan. Pada awal September 2022 sempat mencapai 102 kasus. Sedangkan pada awal Oktober 2022 yang terdata mencapai 44 kasus.
Kebanyakan pasien yang terpapar Covid-19 saat ini menjalani isolasi mandiri di sejumlah fasilitas layanan isolasi. Sedangkan yang mendapat perawatan medis di rumah sakit hanya tujuh orang.
"Kondisi saat ini kasusnya melandai, ada penurunan kasus cukup siginifikan dalam sebulan," kata Asisten I Sekretariat Kota Pekanbaru, Syoffaizal, Rabu (5/10).
Tambahan kasus positif harian Covid-19 tidak lebih dari 10 kasus. Pada Selasa (4/10) hanya ada tambahan empat kasus. Syoffaizal mengimbau masyarakat tetap waspada dengan potensi penyebaran Covid-19. Walau kondisi penyebaran kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru cenderung melandai.
Apalagi Kota Pekanbaru masih tetap menjalani penerapan PPKM Level 1. Penerapannya berlangsung selama satu bulan lebih mulai 4 Oktober 2022. Penerapan PPKM level 1 ini berlangsung hingga 7 November 2022.
"Walaupun sudah berada di PPKM Level 1, masyarakat tidak boleh abai prokes. Kita mesti tetap mewaspadai penyebaran virus. Selain itu ikuti vaksinasi dosis lengkap," tutupnya.(ali)