Pekanbaru (RIAUPOS.CO) - Kembali belajar secara tatap muka, para siswa diminta untuk giat belajar. Namun tidak lupa agar tetap menjaga protokol kesehatan (prokes). Termasuk untuk ikut menyukseskan vaksinasi Covid-19.
Polresta Pekanbaru dan Polsek jajaran menekankan pentingnya melakukan pencegahan agar Pandemi Covid-19 tidak kembali meluas. Hal ini seiring fakta adanya peningkatan angka penderita penyakit menular itu di beberapa daerah di tanah air.
Upaya ini dilaksanakan secara cermat oleh Bhabinkamtibmas Polsek Tenayan Raya Brigadir Polisi Ari Sumirat ketika diundang hadir sebagai Inspektur Upacara di SD Negeri 095 Pekanbaru, Senin (5/9). Pagi-pagi sekali dirinya sudah hadir menyapa guru dan pelajar di sekolah tersebut.
Kepada para pelajar SD itu, Brigadir Ari mengingatkan secara lembut, agar mereka kembali mematuhi aturan penggunaan masker. Dirinya juga mengajak, bagi para pelajar yang belum vaksinasi Covid-19 agar segera melaksanakannya, sambil mengingatkan bahwa pandemi belum benar-benar berakhir.
"Untuk pelajar, anak-anak sekalian, kita wajib memakai masker ke sekolah dan ketika kita berpergian ke luar rumah dan tempat-tempat keramaian ya. Jangan lupa untuk melakukan vaksinasi bagi yang belum, biar kita aman dan tenang belajar di kelas," ajaknya.
Dalam pidatonya, Brigadir Ari juga memberikan bimbingan serta motivasi singkat kepada pelajar SD Negeri 095 tersebut. Dirinya meminta mereka untuk selalu semangat dalam menimba ilmu di sekolah.
"Sebagai generasi penerus bangsa dan kebanggaan guru dan orang tua, kita harus rajin belajar dan menimba ilmu ya. Ini sangar penting, karena jadi bekal kita nanti saat sudah besar dan dewasa," ujarnya.
Tidak hanya itu, Brigadir Ari juga memberikan edukasi bagaimana seorang pelajar dapat mencegah tindak kejahatan. Pelajar diminta untuk waspada dan tidak jauh-jauh dari pantauan orang tua dan guru. Apalagi ada hal yang mencurigakan, dirinya meminta mereka untuk segera mengadu kepada orang tua maupun guru.
Ditemui usai upacara, Brigadir Ari berharap, kegiatan ini tersebut merupakan bentuk hadirnya Polri di tengah-tengah masyarakat. Hal ini menurutnya menjadi penting guna terjalinnya kemitraan serta Public Trust. Sehingga terciptanya kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat untuk memelihara kamtibmas tetap kondusif.
"Memberikan edukasi kepada masyarakat, termasuk para pelajar tentang kamtibmas adalah sebuah kewajiban. Sementara menghadiri undangan untuk menjadi pembina upacara, sekaligus memberikan semangat kepada para pelajar, ini merupakan sebuah kebanggaan," tutupnya.(end)
