PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sejak adanya pelonggaran bepergian ke luar negeri, permohonan pembuatan maupun perpanjangan paspor di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pekanbaru mengalami lonjakan signifikan. Bahkan data pemohon harian di kantor yang beralamat di Jalan H Agus Salim, Kecamatan Sukajadi tersebut sudah melewati angka 400 permohonan.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pekanbaru Syahrioma Delavino menyebutkan, antusiasme masyarakat Kota Pekanbaru dan juga luar daerah memang tinggi untuk pengurusan paspor beberapa bulan terakhir. Bahkan angka pengurusan paspor baru maupun perpanjangan sudah menyamai jumlah harian sebelum masa pandemi Covid-19 dua tahun lalu.
"Memang terjadi peningkatan sampai 400 perhari. Peningkatan ini juga sesuai intruksi dari Dirjen Keimigrasian Kemenkum HAM. Untuk saat ini, petugas kami pun harus kerja ekstra, kadang sampai pukul 16.00 WIB sore masih ramai. Namun kami pastikan layanan tetap prima," kata Delavino.
Delavino menyebutkan, kendati Kantor Imigrasi Pekanbaru kembali padat, namun dipastikan tidak ada yang sampai mengantre secara sia-sia. Karena mereka yang datang dipastikan sudah mendaftar berkat digitalisasi layanan via aplikasi M-Paspor dan pasti terlayani.
"Selain ada M-Paspor di mana masyarakat lebih dulu mendaftar di sana, kita juga ada layanan Eazy Passport. Eazy Passport ini merupakan layanan kolektif, di mana kita mendatangi dan melayani masyarakat yang melakukan pengajuan pembuatan baru ataupun perpanjangan paspor. Selain memberikan kemudahan bagi masyarakat, ini juga untuk menekan kepadatan di kantor imigrasi juga," kata Delavino.
Layanan Eazy Passport ini sendiri tidak hanya melayani dalam Kota Pekanbaru, tapi juga sampai ke luar daerah. Baru-baru ini Kantor Imigrasi melayani masyarakat di Rokan Hulu dan juga Pelalawan dengan menurunkan petugas dan peralatan ke sana.(end)
