12.088 Warga Tak Mampu Masuk dalam Aplikasi SIKS-NG

Pekanbaru | Sabtu, 06 Mei 2023 - 09:29 WIB

12.088 Warga Tak Mampu Masuk dalam Aplikasi SIKS-NG
Ilustrasi (INTERNET)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dinas Sosial (Dissos) Kota Pekanbaru terus berusaha merampungkan data warga kurang mampu di Kota Pekanbaru, guna diajukan kepada Kementerian Sosial untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah.

Menurut Kepala Dissos Kota Pekanbaru Dr H Idrus Mag, saat ini Dinas Sosial Kota Pekanbaru telah mendata lebih kurang 12.088 warga tidak mampu yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) dan sudah diajukan Kemensos RI melalui Aplikasi Sistem Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG).


Aplikasi tersebut merupakan aplikasi nasional untuk penerima segala jenis bantuan pemerintah yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Pekanbaru melalui Dinas Sosial Kota Pekanbaru.

”Belasan ribu warga miskin ini nantinya akan diajukan sebagai Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan atau PBIJK,” terangnya.

Selain itu, dengan menggunakan aplikasi ini untuk memuat DTKS, maka data

masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat tidak lagi harus disampaikan ke Dissos Provinsi Riau, melainkan langsung ke Kemensos melalui aplikasi SIKS-NG agar lebih jelas dan transparan.

Meskipun begitu, saat ini 146.336 masyarakat tidak mampu masuk dalam PBIJK. Namun Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Sosial Pekanbaru bersama Dinas Kesehatan saat itu terus berupaya agar seluruh masyarakat, terutama masyarakat tidak mampu masuk dalam kepesertaan jaminan kesehatan.

”PBIJK ini tentunya terkhusus bagi masyarakat yang terdaftar di DTKS. Data DTKS kita hari ini ada sekitar 268.000, data ini bergerak terus, kalau KK-nya ada sekitar 98.000 KK.

Dari DTKS inilah yang kita ambil untuk mengisi kuota yang diberikan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Riau sebanyak 12.088 orang,” tegasnya.(ayi)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook