Buka Peluang Putra-Putri Daerah 3T Riau Masuk UGM

Pekanbaru | Kamis, 06 April 2023 - 08:56 WIB

Buka Peluang Putra-Putri Daerah 3T Riau Masuk UGM
Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada Provinsi Riau melaksanakan sosialisasi penelusuran bibit unggul daerah tertinggal, terluar dan terdepan (PBUD3T) bersama tiga kabupaten/kota secara virtual yang terpusat di Kantor Riau Pos, Lantai 3, Graha Pena Riau, Rabu (5/4/2023). (BAYU SAPUTRA/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sosialisasi terkait Penelusuran Bibit Unggul Daerah (PBUD) Tertinggal, Terluar dan Terdepan (3T) di Riau Universitas Gajah Mada (UGM) digelar Keluarga Alumni UGM (Kagama) Provinsi Riau, Rabu (5/4). Kegiatan yang digelar dalam jaringan (daring) dan disiarkan secara live di Instagram Riau Pos ini menyasar empat  daerah di Riau yang termasuk dalam kategori 3 T.

Daerah tersebut ialah  Kabupaten Kepulauan Meranti,  Rokan Hilir,  Bengkalis dan  Kota Dumai.


Dikatakan  Ketua Harian Pengurus Kagama Riau, Dr Arifudin SP MP, sasaran dari kegiatan ini ialah dinas-dinas pendidikan dan sekolah-sekolah yang ada di 4 daerah 3T tersebut. "Dengan informasi yang disampaikan pada hari ini, kami ingin semakin banyak siswa atau calon mahasiswa daerah 3T di Riau yang punya peluang untuk kuliah di UGM,ujarnya kepada Riau Pos.

Menariknya, pendaftar harus memilih program studi yang memiliki kaitan dengan keunggulan daerah masing-masing. "Misalnya Kabupaten Kepulauan Meranti itu punya keunggulan sagu, maka pengolaan hasil pertanian bisa menjadi bidang-bidang yang mereka pilih,terangnya.

Selain menyiapkan dokumen dan administrasi terkait, pendaftar nantinya juga perlu mengantongi tiga surat rekomendasi, yakni dari bupati atau kepala daerah, dinas pendidikan dan pengurus daerah Kagama setempat. Persyaratan tersebut diserahkan paling lambat tanggal 17 April 2023 mendatang.

Ketua Panitia Sosialisasi merangkap Ketua Pencab Kagama Bengkalis, Dr Eng Mohamad Syahminan ST MT mengatakan, tidak ada kuota khusus untuk program ini. Sehingga semua putra-putri terbaik dari daerah 3T di Riau berpeluang untuk mengambil kesempatan ini dan bersaing dengan peserta dari daerah 3T seluruh Indonesia.

"Karena program ini khusus untuk daerah 3T dan program perdana, peluangnya besar. Apalagi dengan memilih keunggulan daerah itu sendiri. Harapannya dukungan dari pemerintah daerah harus konsisten. Sangat sayang sekali peluang besar, peluang emas ini kalau tidak kita raih,jelasnya.

Program ini pun disambut baik  putra-putri dan pemerintah dari daerah 3T di Riau. Mereka menilai bahwa program ini menjadi jalur alternatif bagi putra-putri daerah untuk bisa masuk ke UGM.

Sosialisasi itu juga menghadirkan pembicara dari UGM yakni Dr Sigit Priyanta sebagai narasumber. Dihadiri pula  Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Bappeda Kabupaten, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Pengurus Cabang Kagama yang ada di berbagai daerah di Riau.

Dr Arifudin pun berterima kasih kepada Riau Pos yang juga turut menyebarluaskan kegiatan ini melalui siaran langsung di Instagram dan pemberitaan. "Terima kasih Riau Pos sudah membantu menyebarluaskan informasi ini, ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama Riau Pos Group, Ahmad Dardiri mengaku hal tersebut merupakan bentuk sokongan Riau Pos terhadap dunia pendidikan di Riau. "Ini bagian dari sumbangsih Riau Pos terhadap perbaikan dan penyebarluasan informasi pendidikan di Riau," tutupnya yang juga bagian dari Kagama Riau ini.(azr)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook