KOTA (RIAUPOS.CO) - Kepadatan lalu lintas pengendara di persimpangan Jalan Siak II dan Riau Ujung, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru, menimbulkan kemacetan yang cukup panjang, Sabtu (3/11).
Kemacetan ini sudah terjadi selama sepekan terakhir, akibat ada perbaikan jalan beton yang tak kunjung terselesaikan, sehingga diberlakukan sistem buka-tutup jalan supaya dapat mengurangi kemacetan di jalan tersebut.
Ditambah lagi akhir-akhir ini sering turun hujan menimbulkan banyak pengendara terjebak kemacetan yang mencapai kurang lebih dua kilometer.
Dari pantauan, titik terparah kemacetan ini berada di depan salah satu sekolah di daerah tersebut, karena banyak mobil yang mengantre untuk mengantar anak sekolah.
Kemacetan itu mulai dari pagi sekitar pukul 06:30 WIB sampai pukul 08:00 dan pada sore hari sekitar pukul 16:00 WIB sampai pukul 17:00 WIB, karena pada saat itu banyak anak sekolah dan para pekerja yang hendak pulang.
Nuri (25), salah satu warga setempat menjelaskan kemacetan di jalan tersebut sering terjadi, selain mengantar anak sekolah banyak juga mobil keluar masuk dari pergudangan. “Ya jalan ini dekat dengan pergudangan, banyak karyawan yang keluar masuk mengantar barang,” ungkapnya.
Menurutnya, sistem buka tutup jalan ini diberlakukan para pekerja yang sedang memperbaiki jalan. Akan tetapi sistem buka tutup jalan itu tidak membuahkan hasil, malah mengakibatkan macet, sehingga antrean panjangpun dari dua arah tidak bisa dihindarkan lagi.
“Ya, kadang-kadang antreannya sampai simpang Sigunggung”, tutupnya.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto melalui Wakasat Lantas Polresta Pekanbaru AKP David Richardo mengimbau agar para pengendara selalu berhati-hati saat melintas di lokasi.
“Ya, memang ada perbaikan jalan, kami imbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati, apalagi kondisi cuaca yang selalu hujan,” jelasnya.(man)