PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Keributan antara pelanggan dan driver ojek online (ojol) kembali terjadi di Kota Pekanbaru, Kamis (2/6). Kejadian tersebut diketahui dari unggahan video driver ojol yang berdurasi sekitar 16 detik dan viral di media sosial.
Dalam video tersebut tampak seorang driver ojol memperlihatkan sepeda motornya yang jatuh ke tanah dan berkata,
“Dia ngegas motor, aku ditabrak. Tandai, dia bawa pisau. Untuk driver Gojek, Maxim ke sini! Motor gua ditendang," ujar driver ojol yang terekam video.
Akibat kejadian tersebut, ratusan driver ojol mendatangi lokasi kejadian untuk meminta keterangan dari pelanggan yang membuat orderan ojol.
“Driver ojol tersebut memanggil teman-temannya dan mendatangi TKP pada Kamis malam dan kami setelah mendapatkan laporan adanya keributan di sekitar Pasar Panam langsung mendatangi TKP," kata Kapolsek Tampan Kompol I Komang Aswatama, Jumat (3/6).
Lebih lanjut Kapolsek menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 WIB di Gang Sabar dekat Pasar Panam. Keributan terjadi antara pemesan ojol dengen driver.
Keributan dipicu akibat si pemesan kesal karena driver tersebut lambat datangnya. Lalu, terjadi perang mulut. Si pemesan sempat menodongkan pisau ke driver ojol dan menendang sepeda motor ojol tersebut.
Kapolsek menjelaskan, saat tiba di TKP dan dilakukan pendalaman terhadap saksi-saksi oleh penyidik, pelaku sudah melarikan diri. Hanya ada orang tua dari pelaku di TKP.
"Sempat dimediasi. Namun pihak ojol tidak terima dan memutuskan membuat laporan polisi di Polsek Tampan," kata Kapolsek Tampan.(bay)