SMK Amal Ikhlas Tapung Gelar Service Gratis Ikhlas Berbagi Kompetensi

Pekanbaru | Kamis, 03 November 2022 - 10:34 WIB

SMK Amal Ikhlas Tapung Gelar Service Gratis Ikhlas Berbagi Kompetensi
Para pimpinan yayasan, pimpinan SMK Amal Ikhlas Tapung, guru dan siswa foto bersama usai pembukaan service gratis, Rabu (2/11/2022). (HERIANTO BASERAH/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - SMK Amal Ikhlas Tapung, Kampar menggelar service gratis dan unjuk kompetensi bertemakan "Ikhlas Berbagi Kompetensi, Membangun Negeri". Kegiatannya adalah service gratis sepeda motor, service gratis komputer atau laptop serta sharing informasi IT serta sharing informasi perikanan.

Dilaksanakan di Pasar Rabu, Desa Sungai Putih, Kecamatan Tapung, Kampar, Rabu (2/11). Pada pembukaan hadir, Ketua Yayasan Amal Bakti Majelis Taklim Provinsi Riau Hj Aisyah BA, Wakil Sekretaris Yayasan Hj Ernawati, Ketua MKKS Kabupaten Kampar Djunaini MPd, Kepala SMK Amal Iklas Tapung Dedi Ropika SSi MPd, Kepala Desa Sungai Putih H Bambang Rubianto.


Ketua Yayasan Hj Aisyah BA mengatakan, SMK Amal Ikhlas Tapung iklas berbagi kompetensi membangun negeri ini sekarang baru ada tiga jurusan. Pihaknya, juga berencana akan menambah jurusan yakni jurusan perkebunan karena daerah ini perkebunan kelapa sawit. "Jurusan ini tugasnya adalah berbagi untuk kompetensi. Keberadaan SMK ini adalah untuk membangun negeri," paparnya.


Sementara itu, Kepala SMK Amal Ikhlas Tapung Dedi Ropika SSi MPd mengatakan, kegiatan ini sesuai dengan tema ikhlas berbagi kompetensi. Kompetensi para siswa dicoba dibagikan atau sharing-kan kepada masyarakat. Service gratis ini juga kita berikan oli gratis. "Kami didampingi oleh Yamaha. Hasilnya, sesuai dengan shorum Yamaha, begitu juga dengan jurusan Teknik Komputer Jaringan (TKJ) dan perikanan. Serta dilakukan pula unjuk kerja siswa SMK Amal Ikhlas Tapung, serta kewirausahaan," paparnya.

Kemudian Ketua MKKS Kampar Djunaini MPd mengatakan, kegiatan ini tidak lain dan tidak bukan adalah mendekatkan keberadaan SMK kepada masyarakat juga produk dari SMK ini disebut pula dengan istilah MBW. Dengan BMW lulusan SMK mendapat tempat atau posisi di masyarakat. BMW itu, B itu adalah bekerja. Jadi SMK itu adalah tamatan yang siap bekerja. M adalah melanjutkan dimana posisi SMK sekolah tentunya ada lanjutannya sehinga tamatan SMK bekerja bisa, melanjutkan bisa sedangkan W adalah wirausaha. Jadi siswa SMK itu mampu berwirausaha.     

Kepala Desa Sungai Putih H Bambang mengapresiasi kegiatan di desanya.(nto/c)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook