(RIAUPOS.CO) -- Puncak rangkaian Hari Ulang Tahun Ke-235 Pekanbaru digelar, Ahad (30/6) malam. Malam penutupan itu berlangsung meriah dan semarak. Hadir artis ibu kota Budi Doremi menghibur ribuan masyarakat yang datang. Pada penutupan pula digelar lelang kaligrafi.
Malam penutupan rangkaian HUT Ke-235 Pekanbaru ini digelar di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Tunjuk Ajar Integritas, Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan kediaman Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT. Budi Doremi tampil membawakan sejumlah lagu pada puncak perayaan ini.
Penampilan Budi disertai candaan menambah cair suasana. Penonton terhibur dan bertepuk tangan usai menyaksikan penampilan penyanyi yang tenar dengan hits single Do Re Mi ini. Kesempurnaan malam penutupan kemudian diakhiri dengan pesta kembang api.
Pada malam penutupan hadir mewakili Wali Kota Pekanbaru, Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru HM Noer MBS, kepala organisasi perangkat daerah (OPD) jajaran Pemko Pekanbaru, perwakilan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Pekanbaru dan tamu undangan lainnya.
Selain hiburan bagi masyarakat, pada penutupan digelar pula lelang kaligrafi yang menjadi pemenang pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat wartawan se-Provinsi Riau yang digelar PWI Kota Pekanbaru. Kaligrafi karya Dian Syaiful Rahman yang dilelang terjual senilai Rp5 juta dengan penawar tertinggi Sekdako Pekanbaru.
Sekdako Pekanbaru pada wartawan menyampaikan bahwa kegiatan Ahad malam tersebut adalah iven pamungkas untuk menutup rangkaian HUT Pekanbaru. ’’Alhamdulillah pada malam ini adalah malam puncak. Seluruh rangkaian berjalan dengan sukses tanpa kendala,’’ ujarnya.
Rangkaian HUT Pekanbaru dimulai 16 Juni lalu dengan kegiatan gerak jalan santai. Selanjutnya, ada pula dragon boat festival dan panjat tebing di tepi Sungai Siak, dengan peserta 470 orang yang di antaranya berasal dari Malaysia.
Digelar pula wisata dakwah Okura yang mengusung tema wisata halal karena Pekanbaru merupakan salah atau destinasi pariwisata halal di Indonesia. Selain itu, di Taman Integritas pada 28 sampai 30 Juni ada festival kuliner dengan tema Taman Kopi. Di sana ada open kitchen di jalan menyajikan kopi bagi masyarakat.
Pada 20 Juni lalu, digelar aksi bersih Sungai Siak. Sampah yang dikumpulkan oleh masyarakat yang berpartisipasi dapat ditukar dengan bibit pohon. Bagi masyarakat pula, hingga akhir Juli nanti diberlakukan program penghapusan denda pajak bumi dan bangunan (PBB).(adv)