PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Di Pekanbaru terdapat sekitar 24.900 pekerja rentan yang tersebar di 83 kelurahan. Terhadap mereka, diupayakan mendapat bantuan iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan yang bersumber dari corporate social responsibility (CSR) perusahaan.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setko Pekanbaru Syoffaizal, Selasa (1/11) menyebutkan, pemberian iuran BPJS ini sesuai dengan Inpres Nomor 4/2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Esktrem.
"Jadi, kelurahan diminta mendata 300 orang per kelurahan yang akan coba kami bantu. Kami tanggulangi iuran BPJS-nya melalui CSR perusahaan," ucapnya.
Tahap awal, kata Syoffaizal, penanggulangan iuran BPJS itu akan diberikan untuk dua bulan terhitung November dan Desember 2022.
"Kalau ini berhasil, itu ada 24.900 pekerja rentan yang akan terbantu, kami akan lanjutkan tahun depan," urainya.
Dalam pelaksanaan kegiatan ini disampaikannya, pemerintah kota telah menyurati perusahaan yang beroperasi di ibukota Provinsi Riau.
Berdasarkan informasi Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), potensi perusahaan yang akan memberi bantuan itu ada dan sangat memungkinkan.
"Tinggal komitmen dari perusahaan saja lagi. Untuk itu, kami mengimbau perusahaan yang ada di Pekanbaru untuk bisa berpartisipasi menjalankan program pemerintah ini," ujarnya.(yls)
Laporan M ALI NURMAN, PEKANBARU
