JCH Mulai Disuntik Vaksin

Pekanbaru | Rabu, 02 Mei 2018 - 11:06 WIB

JCH Mulai Disuntik Vaksin

KOTA (RIAUPOS.CO) - Mulai hari ini, Rabu (2/5) sampai Selasa (8/5) mendatang, jamaah calon haji (JCH) Kota Pekanbaru mulai melakukan pemeriksaan kesehatan tahap II di Puskesmas Simpang Tiga. Selain diperiksa kesehatan, JCH juga akan diberikan suntik vaksin meningitis dan influenza.

Koordinator Administrasi Kesehatan JCH Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru Hamdan mengatakan, ada sekitar 1.061 JCH yang akan diperiksa kesehatannya. Pemeriksaan dilakukan secara bergiliran berdasarkan kecamatan.

Baca Juga :JCH Lansia 2024 Mencapai 46 Ribu

Ia merinci jadwal pemeriksaan kesehatan JCH. Yaitu pada Rabu (2/5), ada 221 JCH Kecamatan Tampan yang diperiksa kesehatannya. Kamis (3/5) giliran JCH Kecamatan Marpoyan Damai (191 orang) dan Kecamatan Pekanbaru Kota (18 orang).

Kemudian Jumat (4/5), JCH  Kecamatan Rumbai (30 orang) dan Kecamatan Rumbai Pesisir (56 orang). Sabtu (5/5), JCH Kecamatan Bukit Raya (167 orang) dan Kecamatan Limapuluh (32 orang). Untuk Senin (7/4), JCH Kecamatan Tenayan Raya (132 orang) dan Kecamatan Sail (24 orang). Sedangkan di hari terakhir, Selasa (8/5), JCH Kecamatan Payung Sekaki (113 orang ), Kecamatan Sukajadi (51 orang), dan Kecamatan Senapelan (25 orang).

“Kami mengimbau kepada JCH yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini agar memeriksakan kesehatannya sesuai jadwal yang kami berikan. Jika JCH berhalangan hadir sesuai jadwal, bisa dilakukan keesokan harinya,” ujar Hamdan, kemarin.

Ia juga menyebutkan pemeriksaan tahap kedua ini tidak hanya berupa pemeriksaan kesehatan saja, tetapi juga akan diberikan dua macam vaksin, yaitu vaksin meningitis dan vaksin influenza sebagai antisipasi terhadap bahaya virus MERS.

Ia berharap JCH dapat mengikuti seluruh proses pemeriksaan kesehatan. Karena hal ini merupakan salah satu ketentuan yang harus diikuti JCH sebelum melaksanakan ibadah haji di tanah suci Makkah. “Melalui pemeriksaan kesehatan ini, kami akan mengetahui dengan jelas apakah seorang JCH itu dianggap mampu atau tidak untuk diberangkatkan,” imbuhnya.(tya)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook