Desak Pemko Tutup Kantor Go-Jek

Pekanbaru | Selasa, 14 Agustus 2018 - 10:47 WIB

Desak Pemko Tutup Kantor Go-Jek
SWEEPING: Massa aksi yang merupakan driver Go-Car melakukan aksi sweeping driver yang beroperasi ketika berunjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, Senin (13/8/2018). MHD AKHWAN/RIAUPOS

BAGIKAN



BACA JUGA


Dengan tidak hadirnya perwakilan PT Go-Jek, lanjut Kendi, pihaknya menegaskan akan kembali memanggil ulang perusahaan tranportasi berbasis daring tersebut. Terhadap para driver Go-Jek diminta untuk menyampaikan tuntutan secara tertulis.

“Kami panggil PT Go-Jek. Kami upayakan mengkomunikasi dan memfasilitasi terkait tuntutan driver ini. Apapun tanggapan dari perusahaan itu, kita sampaikan ke massa aksi,” jelasnya.

Ketika disinggung mengenai alasan dari PT Go-Jek yang tidak hadir Kendi mengaku, tidak tahu secara pasti. Berdasarkan informasi yang diterima bahwa pimpinan PT Go-Jek mengalami pergantian. “Sudah di Pekanbaru atau belum, saya tak tahu. Besok (hari ini, red) kami panggil,” tambahnya.

Lebih lanjut dia meminta, itikad baik dari PT Go-Jek untuk menyelesaikan permasalahan internal perusahaannya. Karena persoalan ini dikhawatirkan turut berdampak pada keamanan dan ketertiban Kota Bertuah.

“Kami minta kerja sama mereka untuk menyelesaikan masalah ini, dikhawatirkan turut berdampak pada Kota Pekanbaru,” jelasnya.

Usai pertemuan tersebut, Riski selaku korlap kembali menemui rekan-rekannya yang telah lama menunggu hasil pertemuan itu di depan Kantor Wali Kota Pekanbaru. Dia mengatakan, pihaknya telah menyampaikan segala tuntutan dan keingan driver ke Pemko Pekanbaru. “Kami sudah sampaikan semua tuntutan. Besok (hari ini, red) Dishub akan memanggil paksa PT Go-Jek,” jelasnya.

Ditambahkan, pihaknya akan kembali menggelar pertemuan dengan PT Go-Jek yang dijembati oleh Pemko Pekanbaru direncanakan, Selasa (14/8). Setelah mendengarkan penjelasan dari perwakilan, massa aksi akhirnya membubarkan diri.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook