Tak Jadi Diberi Nama

Pekanbaru | Jumat, 01 Februari 2019 - 09:50 WIB

Tak Jadi Diberi Nama
DI BAWAH FLYOVER: Aktivitas pekerja di bawah jembatan layang (flyover) Pasar Pagi Arengka yang hampir selesai, Kamis (31/1/2019). Rencananya, dua flyover yang baru akan diresmikan 14 Februari mendatang.MHD AKHWAN/RIAU POS

KOTA (RIAUPOS.CO) – Rencana memberikan nama untuk dua flyover yang baru dibangun yakni di Simpang SKA dan Simpang Pasar Pagi Arengka batal dilakukan. Pasalnya, dua flyover yang telah dibangun sebelumnya yakni terletak di Jalan Jenderal Sudirman tidak diberi nama.

“Kalau untuk flyover kemungkinan tidak akan diberi nama dulu, karena yang sebelumnya juga tidak diberi nama,” kata Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim kepada Riau Pos, Kamis (31/1).

Baca Juga :Mogok, Kasatlantas Ikut Dorong Mobil Keluar dari Flyover

Namun demikian, lanjut Gubri, ke depannya, bersama dengan Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau dan juga LAM Pekanbaru akan dilakukan inventarisir bangunan-bangunan yang ada untuk kemudian diberikan nama. Termasuk Stadion Utama Riau.

“Nanti bersama pihak LAM dan juga tokoh masyarakat Riau akan didata bangunan-bangunan besar di Riau, kemudian diberikan nama sesuai kesepakatan bersama,” ujarnya.

Terkait kapan peresmian dua flyover tersebut, Gubri Wan Thamrin mengaku bahwa peresmian akan dilaksanakan bersamaan dengan peresmian Jembatan Siak IV pada 14 Februari mendatang. Sebelum peresmian tersebut, akan dilakukan pengujian terlebih dahulu.

“In sya Allah kalau tidak ada perubahan, peresmian jembatan dan flyover akan dilakukan bersamaan pada 14 Februari 2019. Tanggal 8, 9 dan 10 (Februari, red) akan dilakukan uji beban terlebih dahulu,” jelasnya.

Sebelumnya Gubri Wan Thamrin pernah menyampaikan usulan nama untuk dua flyover yang baru. Yaitu Puan Cempaka untuk flyover Simpang SKA dan Puan Melati untuk flyover Pasar Pagi Arengka.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook