PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Lagi-lagi PSPS dapat memberikan hasil positif pada laga away yang dijalaninya dalam lanjutan Liga 2 musim 2018. Bermain melawan pemuncak klasemen sementara yakni Semen Padang, PSPS mampu menahan imbang 1-1.
Gol bagi tuan rumah berhasil diciptakan oleh Irsyad Maulana melalui eksekusi penalti menit 6. Sedangkan gol penyama kedudukan bagi PSPS dicetak oleh Zamrony menit 68. Dengan hasil tersebut, PSPS meraih satu poin dari laga tersebut yang juga sekaligus menjadi hasil seri keempat pada laga away yang dijalani tim berjuluk Askar Bertuah ini.
Pelatih PSPS Hendri Susilo usai pertandingan mengaku senang dengan hasil pertandingan. Para pemain PSPS menurutnya sudah menjalankan gaya permainan sesuai dengan instruksi yang diberikan.
“Saya ucapkan terima kasih dengan semua pemain saya yang benar-benar luar biasa bermainnya. Anak-anak bermain sesuai instruksi. Babak pertama kita sempat belum konek. Tapi babak kedua semua sudah sesuai instruksi saya. Saya senang,” ujarnya.
Untuk jalannya pertandingan sendiri, bermain dihadapan dukungan penuh suporter. Tim Kabau Sirah, julukan Semen Padang FC langsung bermain menekan. Tak ayal, kondisi tersebut langsung menyulitkan barisan pemain belakang PSPS.
Petaka PSPS terjadi pada menit ke 5, pemain tengah PSPS Tegar Pangestu melakukan pelanggaran kepada pemain Semen Padang di kotak terlarang. Wasit yang melihat hal tersebut langsung menunjuk titik putih dan memberikan penalti bagi Semen Padang.
Kapten Semen Padang Irsyad Maulana yang ditunjuk menjadi algojo sukses mengkonversi hadiah penalti dari wasit dengan mengecoh kiper PSPS, Ismail Hanafi. Gol bagi tuan rumah, kedudukan sementara 1-0. Dalam kondisi tertinggal, para pemain PSPS terus mencoba bangkit.
Di menit 9, Zamrony yang mendapatkan peluang di depan gawang Semen Padang gagal memanfaatkan peluang setelah dijatuhkan pemain Semen Padang. Namun wasit menganggap hal tersebut bukan pelanggaran dan tetap melanjutkan pertandingan.
Cuaca Padang yang cukup panas sore kemarin juga mempengaruhi kondisi fisik pemain dari kedua tim. Peluang bagi tim tuan rumah kembali terjadi pada menit 25 melalui tendangan bebas. Namun tendangan yang dilakukan Irsyad Maulana masih melambung diatas mistar gawang Ismail Hanafi.
Setelah babak kedua dimulai, pertandingan berjalan semakin seru. Kedua tim saling jual beli serangan dan juga terjadi beberapa peluang cukup membahayakan bagi kedua tim.
Peluang bagi PSPS tercipta pada menit 52, melalui skema serangan cepat yang dibangun anak-anak Askar Bertuah mampu mengecoh para pemain belakang Semen Padang. Firman yang dapat lolos dari kawalan pemain belakang sudah berhadapan dengan kiper, namun sayang tendangannya masih melebar di sisi kiri gawang Rendy.
Keberuntungan bagi PSPS baru pecah pada menit 68, memanfaatkan bola rebound dari tendangan yang dilepaskan Firman. Zamrony yang datang dari sisi tengah lapangan Semen Padang mampu melepaskan tendangan keras dengan kaki kiri yang menghujam kesisi kanan atas gawang Rendy. PSPS dapat menyamakan kedudukan 1-1.
Semen Padang nyaris dapat menggandakan keunggulan setelah wasit kembali menunjuk titik putih, karena menganggap bek PSPS Wahyu Kristanto menyentuh bola di kotak terlarang. Namun Ismail Hanafi mampu menepis bola tendangan Irsyad Maulana. Hingga akhir laga kedua tim tetap bermain imbang 1-1.(eca)
(Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru)