LONDON (RIAUPOS.CO) -- Lini depan Chelsea memiliki situasi bertolak belakang dengan lawannya di leg pertama 16 besar Liga Champions ini, Rabu (26/2) di Stamford Bridge. Tammy Abraham belum 100 persen dari cedera engkel kanan, Michy Batshuayi belum konsisten penampilannya, sedang Olivier Giroud meski mencetak satu gol saat lawan Tottenham Hotspur (22/2) minim menit bermain.
Musuh Chelsea, Bayern Munchen justru sebaliknya. Mesin gol utama Bayern Robert Lewandowski, 38 gol dalam 32 penampilan musim ini di berbagai ajang, menunjukkan betapa menakutkannya kapten timnas Polandia itu (siaran langsung SCTV pukul 03.00 WIB).
Pelatih Chelsea Frank Lampard seperti dikutip Football London kemarin (24/2) memberikan sinyal kalau Giroud kembali akan jadi pilihan utama. Meski sebelum bermain di dua laga terakhir Chelsea bulan ini, lawan Spurs (22/2) dan Manchester United (17/2), Giroud tampil lawan West Ham (30/11). Atau kurang lebih 60 hari lebih, eks penyerang Arsenal dan Montpellier ini menganggur.
"Oli (sapaan Olivier Giroud, red) selalu menjadi bagian dalam tim ini walau tak bermain secara reguler. Saya katakan itu selama bursa musim dingin dimana Oli selalu dikait-kaitkan dengan isu transfer," tutur Frankie, sapaan Frank Lampard. "Oli pemain fantastik, saya mengetahuinya sejak saya masih bermain," tambah Frankie.
Pelatih 41 tahun itu menuturkan Oli punya kepribadian yang kuat di ruang ganti, penyelesai ulung di kotak penalti, dan yang penting bukan sosok egois. Frankie merasa beruntung Oli berhasil dipertahankan Chelsea pada bursa transfer musim dingin lalu.
The Athletic lantas menunjukkan statistik betapa Oli sangat cocok dengan sistem permainan Chelsea era Frankie untuk posisi penyerang. Eks pelatih Derby County itu menginginkan pergerakan yang konstan dari penyerang jika timnya menguasai bola serta melakukan pressing tinggi kepada lawan jika tanpa bola.
Dalam 71 menit versus Spurs, Oli membuat tembakan on target dua kali. Angka itu jauh lebih banyak ketimbang yang dihasilkan Batshuayi dalam 15 laga Premier League musim ini. Oli juga membuat umpan sukses sebanyak 20 kali dan 40 sentuhan. Diantara 40 sentuhan Oli dengan bola hanya tiga di dalam area penalti.
"Pergerakan Oli yang konstan, kemudian melindungi bola dari lawan yang bagus, dan kemauannya menjembatani bola dari lini tengah dengan depan membuat Oli adalah salah satu sosok target man terbaik," puji playmaker Chelsea yang pindah ke Real Madrid musim panas lalu Eden Hazard dikutip Daily Mail.
Mantan pelatih Oli di Arsenal, Arsene Wenger kepada beIN Sports secara khusus memberikan bocoran kekuatan Oli buat Bayern. Wenger melihat build-up gol Oli ke gawang Spurs adalah strategi favoritnya. (dra/eca)
Laporan : JPG
