JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Timnas Prancis U-17 bertekad melanjutkan tren positif selepas memetik kemenangan 3-0 atas Burkina Faso U-17, pada laga perdana Piala Dunia U17. Prancis perlu kemenangan sekali lagi saat berhadapan dengan Korsel di Jakarta International Stadium, Rabu (15/11) pukul 19.00 WIB, untuk setidaknya mengunci tiket lolos ke babak 16 besar.
Di sisi lain, Korea Selatan juga perlu tambahan poin maksimal. Peluang Korsel untuk lolos ke fase gugur memang lebih berat, usai menelan kekalahan 1-3 dari Amerika Serikat pada pertandingan pembuka. Kendati di atas kertas misi kemenangan pada matchday 2 bakal sulit, skuad muda Taeguk Warriors kali ini setidaknya wajib menuai poin.
Pasalnya, jika mereka sampai kalah lagi, maka kans lolos bakal kian tertutup. Korsel yang belum mendulang angka, saat ini menduduki peringkat 3 klasemen Grup E. Kemudian di peringkat 1 dan 2 terdapat Prancis dan Amerika Serikat yang sama-sama mengantongi 3 poin.
Kemenangan Prancis atas Burkina Faso dengan skor 3-0 telah meningkatkan kepercayaan diri Les Bleus. Joachim Kayi Sanda selaku kapten Prancis menyebut fokus utama timnya saat ini adalah menjaga konsistensi. Kayi Sanda juga mengatakan timnya harus bisa bermain lebih tenang. Pasalnya saat menghadapi Burkina Faso, mereka sempat gugup pada menit awal dan baru bisa mencetak gol pada babak kedua.
“Kami bermain sangat efektif, sehingga bisa mencetak 3 gol melawan Burkina Faso. Kemenangan ini tentu membantu kami lolos ke babak knock out kompetisi ini. Sekarang, kami perlu bersiap menghadapi laga berikutnya,” kata Kayi Sanda.
Di sisi lain, Korsel justru mengalami situasi berbeda jelang matchday 2. Tampil dominan atas Amerika Serikat U17 sepanjang laga, Taeguk Warriors justru kalah dengan skor 1-3. Kondisi ini memaksa Korsel dituntut untuk memaksimalkan laga kontra Prancis , atau minimal tidak kalah lagi.
Tim runner-up Piala Asia U-17 tersebut bertekad menampilkan performa terbaik mereka. Byun Sung-hwan selaku pelatih Korsel mengaku kecewa terhadap kekalahan timnya dari AS. Tapi ia tetap meyakini skuadnya masih bisa lolos dengan cara memaksimalkan 2 laga sisa di grup.
“Saya kecewa dengan kalah 1-3 dari Amerika Serikat,’’ ujarnya.(jpg)